Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Rombongan SMPN 3 Garut Kecelakaan di Jalur Maut Daendels, 1 Tewas

Kompas.com - 12/02/2023, 23:19 WIB
Bayu Apriliano,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Bus mengangkut 49 siswa-siswi study tour SMPN 3 Garut mengalami kecelakaan di jalur maut jalan Daendels, tepatnya di Desa Pejagran, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo.

Akibat kejadian tersebut, terdapat kabar 1 orang tewas terjepit badan bus, dan puluhan lainnya mengalami luka ringan hingga luka berat.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di Jalan Lintas Pekanbaru-Kuansing Riau, 2 Orang Luka-luka

Kasat Lantas Polres Purworejo, AKP Andika Alfatoni membenarkan kejadian kecelakaan lalu lintas itu. Kejadian terjadi sekitar pukul 19.15 WIB.

"Untuk korban MD 1 Mas, yang lainnya luka-luka," kata Andika di lokasi kejadian pada Minggu (12/2/2023)

Andika menyebut, kronologis kejadian bermula saat Bus Hino pariwisata Nopol B-7764-AS melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang. Saat mendekati TKP, bus bergerak ke kanan dengan maksud hendak mendahului kendaraan yang melaju searah di depannya.

"Pada saat berada di sebelah kanan marka jalan bertabrakan dengan 2 sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan," kata Dia

Korban tewas diketahui bernama Riyan Prasetiyo (21), warga Dusun Gadeng Pleton, Pasar Anom Kecamatan Grabag Purworejo, yang merupakan pengendara sepeda motor. "Satu orang meninggal dunia dalam keadaan terjepit dan sudah terevakuasi," kata dia.

Andika mengimbau agar selalu waspada saat melintasi jalur maut daendels. Kondisi jalan yang licin pasca hujan dan penerangan yang minim menyebabkan jalur berbahaya.

"Kepada seluruh pengguna jalan sebelum berkendara agar selalu berdoa meminta perlindungan kepada yang maha kuasa. Kemudian selalu berhati2 dan konsentrasi pada saat mengemudi. Utamakan keselamatan dari pada kecepatan," kata dia.

Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Tabrak Motor di Bojonegoro, 4 Orang Tewas, 3 di Antaranya Satu Keluarga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com