BIMA, KOMPAS.com - Tim Puma Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Bima Kota, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengungkap penyeludupan terumbu karang, Selasa (7/2/2023) dini hari.
Terumbu karang yang hendak diselundupkan ke Bali dan Pulau Jawa itu dimuat ke atas truk. Terumbu karang itu kemudian ditimbun jerami.
Baca juga: Liku-liku Transplantasi Terumbu Karang di Pulau Moyo hingga Teluk Saleh Sumbawa
"Terumbu karang ini sengaja ditimbun pakai jerami oleh para pelaku untuk mengelabui petugas," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Bima Kota Iptu Jufrin saat dikonfirmasi, Selasa malam.
Jufrin menjelaskan, kasus ini terungkap berkat informasi warga terkait pengiriman terumbu karang dari wilayah Sape, Bima, menuju Pulau Bali dan Pulau Jawa.
Polisi langsung melakukan penyelidikan di Jalan Lintas Desa Sari, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima.
Jufrin mengatakan, sopir truk J (38) dan dua kondektur berinisial M (50) serta IS (23), sempat membohongi petugas. Mereka mengaku tengah memuat jerami untuk pakan ternak.
Setelah digeledah, polisi menemukan 31 kotak berisi terumbu karang tanpa izin.
"Setelah dibuka ternyata boks itu berisi terumbu karang yang tidak dilengkapi dokumen," jelasnya.
Baca juga: Rusak Parah, 7.700 Terumbu Karang di Pantai Pasir Putih Situbondo Diadopsi
Berbekal temuan tersebut, polisi langsung membawa barang bukti dan tiga orang itu ke Mapolres untuk proses lebih lanjut.
"Sementara terumbu karang ini kita amankan untuk proses penyelidikan," kata Jufrin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.