Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Pikap yang Dikejar Polisi di Tol Krapyak-Jatingaleh Minta Maaf Ugal-ugalan dan Tak Pasang Plat Nomor

Kompas.com - 07/02/2023, 16:42 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Mobil patroli polisi terlibat aksi kejar-kejaran dengan mobil pikap di Jalan Tol Krapyak-Jatingaleh, Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Polisi telah berhasil menghentikan pikap tersebut, dan pengemudi pikap telah meminta maaf kepada petugas karena melakukan pelanggaran.

Kanit 1 Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jateng, AKP Agus Joko mengungkapkan, alasan Unit PJR Polda Jateng melakukan pengejaran karena mobil pikap tersebut tak memasang plat nomor.

"Sudah coba kami berhentikan tapi tidak mau," kata Agus, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (7/2/2023).

Baca juga: Bak di Game GTA, Mobil Polisi Terlibat Kejar-kejaran dengan Pikap Nakal di Tol Krapyak-Jatingaleh Semarang

Saat diberhentikan oleh Unit PJR Polda Jateng, pengendara tersebut malah kabur dengan kecepatan tinggi.

Tindakan pelaku sudah membahayakan pengguna jalanan tol lainnya.

"Itu membahayakan pengguna jalan yang lain," ujar dia.

Hal itu membuat petugas melakukan pengejaran di Jalan Tol Krapyak-Jatingaleh, Kota Semarang.

Pengejaran tersebut berlanjut hingga arah Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang.

"Kami kejar sampai keluar Exit PLN Jatingaleh," papar dia.

Pengendara mobil pickup berwarna putih tersebut bernama Arif Wibowo (42), warga Gayamsari Selatan, Kota Semarang.

"Pengendara mobil itu sudah berhasil diberhentikan. Dia (pengendara) sudah meminta maaf dan mengakui kesalahannya karena ugal-ugalan," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com