Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Pekerja Tambang Emas Ilegal di Aceh Barat, 7 WN Vietnam Ditangkap

Kompas.com - 20/01/2023, 07:50 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Polisi menangkap tujuh warga negara (WN) Vietnam dalam lokasi pertambangan emas ilegal di Kecamatan Sungai Mas, Aceh Barat.

Ketujuh orang itu ditangkap dalam operasi penertiban tambang ilegal yang berlangsung pada Selasa (17/1/2023).

"Ketujuh WNA tersebut masih berada di Mapolres Aceh Barat guna dimintai keterangan lebih lanjut,” kata Kepala Seksi Intelijen Kantor Imigrasi Non TPI Kelas II Meulaboh, Aceh Barat, Iskandar, Kamis (19/1/2023), seperti dilansir Antara.

Baca juga: Investigasi Longsor Tambang Emas Ilegal Sekatak, Polisi Telusuri Identitas Pemodal Asal Jawa Barat

WN Vietnam yang ditangkap adalah Pham Dhnh Bien (33), Hoang Van Chinh (37), Nguyen Cao Thang (36), Vu Ngoc Duc (32), Vu Dinh Quang (34), Pham Dinh Tu (40), serta Pham Dinh Tao (60).

Mereka disebut punya peran masing-masing dalam pengelolaan tambang ilegal tersebut.

Iskandar mengatakan, ketujuh warga negara Vietnam tersebut merupakan pemegang Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas) sebagai tenaga ahli di perusahaan PT Indotama Minergi Solution (IMS).

“Kalau secara dokumen keimigrasian ketujuh warga negara Vietnam tersebut merupakan pemegang Kitas sah, kalau soal ketenagakerjaan ini ranahnya pemerintah daerah dan kepolisian,” kata Iskandar.

Baca juga: Mayat Pria Penuh Darah Ditemukan di Aceh Timur, Kondisinya Membusuk

Iskandar juga mengakui sejak berada di Aceh Barat pada 2022, perusahaan yang mempekerjakan ketujuh warga negara asing itu tidak pernah melaporkan kegiatannya secara berkala ke Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Meulaboh.

Padahal sesuai Undang-Undang tentang Keimigrasian, kata Iskandar, setiap perusahaan yang mempekerjakan warga negara asing wajib memberikan laporan kepada Imigrasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com