KOMPAS.com - Seorang pelajar, IMA (16) di Kabupaten Karangasem, Bali nekat mengakhiri hidupnya pada Selasa (17/1/2023) sore.
Korban ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar dengan pintu terkunci.
Polisi masih menyelidiki terkait penyebab kasus tersebut.
Korban pertama kali ditemukan tewas oleh orangtuanya.
Kapolsek Karangasem, Kompol Putu Sunarcaya, mengatakan yang pertama kali melihat korban gantung diri adalah orangtuanya.
Yang bersangkutan mengetahui setelah pulang dari mengajar les.
"Pulang mengajar, saksi sempat ganti baju," ungkap dia dikutip dari Tribun-Bali.com.
Setelah mengganti baju, saksi langsung menuju kamar korban untuk mengecek.
Sayangnya pintu kamar korban dalam keadaan terkunci.
Kemudian saksi menelepon pacar korban dan meminta menghubungi korban yang ada di dalam kamar.
Tujuannya untuk menanyakan kondisi korban di dalam.
"Pacarnya sempat menghubungi korban, tapi tak ada jawaban. Lalu pacar menyampaikan ke saksi, bahwa sudah menghubungi korban melalui Whaatsapp, namun tidak aktif serta coba menghubungi lewat telepon tapi tak diangkat, " tambah dia.
Karena khawatir, akhirnya saksi berusaha mencongkel jendela kamar korban.
Saat membuka jendela kamar, saksi melihat korban sudah tergantung di palang kayu kamar menggunakan tali nilon warna biru.
Saksi yang kondisinya sudah lemas berteriak meminta bantuan warga sekitar rumah.