Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OTK Rusak Puskesmas Pembantu di Kawasan Pasar Mekongga Kolaka, Polisi Gelar Penyelidikan

Kompas.com - 18/01/2023, 20:59 WIB
Kiki Andi Pati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com – Puskesmas pembantu (pustu) yang terletak di kawasan Pasar Mekongga di Kelurahan Lamokato, Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), dirusak orang tak dikenal (OTK) pada Selasa (17/1/2023) pukul 16.30 Wita.

Di lokasi, sejumlah serpihan kaca, bebatuan dan pasir ditemukan berhamburan di lantai puskesmas tersebut.

Salah satu saksi mata, Evi Surahmi menuturkan, bahwa pustu itu memberikan pelayanan hanya batas jam 12 siang.

Evi yang merupakan bidan di puskesmas pembantu mengaku, pihaknya bisa melayani pasien atau warga tergantung kebijakan dari petugas kesehatan.

Baca juga: Polisi Tutup Kasus Pria yang Ditemukan Tergeletak di Kendari pada Malam Tahun Baru

"Saya bersama pasien saudari Omi datang ke Pustu Pasar Raya Mekongga untuk menyuntik KB Omi, namun jarak sekitar 10 meter Omi bertanya kepada saya Evi bahwa ada mungkin orang di pustu karena terbuka pintunya," tutur Evi, kepada polisi saat dimintai keterangan oleh pihak Polsek Kolaka, pada Rabu (18/1/2023).

Setiba di depan pintu ruangan pemeriksaan umum, ia bersama Omi melihat potongan kayu dan batu bata bekas bongkaran WC Mesjid Alfadillah Pasar Raya Mekongga sudah terhambur di lantai dalam ruangan pemeriksaan umum.

Kapolsek Kolaka AKP Muhammad Asyura Majid SH mengatakan, setelah menerima laporan langsung dilakukan olah TKP oleh Tim Inafis Polres Kolaka yang dipimpin Aiptu Sudarman dibantu 3 personel Polres Kolaka.

"Olah TKP sekitar pukul 20.30 Wita disaksikan Kepala Dinas Kesehatan Kolaka Drs Harun Masirri. Kami juga langsung memasang garis polisi di dalam ruangan pemeriksaan umum pustu," ungkap Asyura, kepada Kompas.com, Rabu malam.

Baca juga: Pelaku Penculikan Bayi 9 Bulan Masih Diburu, Polresta Kendari Terbitkan Surat DPO

Pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pelaku perusakan puskesmas tersebut.

Dia mengatakan, selama ini, pelayanan puskemas pembantu berjalan normal dan tidak pernah ada warga atau pasien yang komplain.

Puskesmas ini khusus perawat melayani pelayanan umum dan untuk kebidanan melayani berupa suntik KB, ibu hamil dan pelayanan anak serta bayi.

"Bahwa selama 2023 bidan pustu sudah melayani pasien sebanyak 10 pasien dan perawat sebanyak 25 pasien," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com