KOMPAS.com-Atap Masjid Agung Batam, Kepulauan Riau, terbakar pada Jumat (13/1/2023) sekitar 14.00 WIB.
Api baru padam sekitar 30 menit sejak pertama kali terlihat setelah enam unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Batam Azmansyah mengatakan, kebakaran terjadi saat berlangsung pembongkaran atap masjid untuk revitalisasi.
Baca juga: Namanya Dicatut untuk Menipu Takmir Masjid, Wakil Bupati Bantul: Ada Nuansa Politis
Pembenahan itu dilakukan oleh Dinas Desain Kreatif dan Tata Ruang (DCKTR) Kota Batam.
Sedangkan Kepala Dinas Desain dan Tata Ruang Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Suhar mengatakan penyebab atap Masjid Agung Batam terbakar diduga berasal dari percikan las.
"Penyebab kebakaran atap Masjid Agung Bata karena ada pekerjaan las baja untuk pembongkaran atap. Diduga dari percikan las," kata Suhar saat dihubungi, Jumat, seperti dilansir Antara.
Angin kencang menyebabkan api menjalar dengan cepat di atap Masjid Raya Batam yang sedang dalam proses pembongkaran.
Baca juga: Kebakaran Hanguskan 5 Unit Rumah di Pulau Sebatik
Suhar mengatakan, kejadian tersebut tidak mempengaruhi proses revitalisasi yang sedang berjalan.
“Kebetulan kami ingin mengubah atap menjadi kubah. Proses pengerjaan berjalan normal,” kata Suhar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.