Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Tahanan Yang Kabur, 2 Personel Polresta Balikpapan Diperiksa Propam

Kompas.com - 13/01/2023, 10:25 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Polisi sampai saat ini masih memburu tiga tahanan Polresta Balikpapan, yang kabur. Diketahui sebelumnya ada 11 tahanan yang kabur pada akhir tahun 2022 lalu.

Kaburnya tahanan tersebut turut menjadi atensi Polda Kaltim. Sehingga Propam Polda Kaltim melakukan pemeriksaan terhadap beberapa personel Polresta Balikpapan yang saat itu bertugas.

Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Thirdy Hadmiarso membenarkan pemeriksaan terhadap anggotanya itu. Ia mengatakan dua orang yang diperiksa adalah personel yang berjaga saat tahanan tersebut kabur.

Baca juga: Sudah 10 Hari, Polisi Masih Buru Tiga Tahanan Kabur di Balikpapan

“Pemeriksaan masih terus dilakukan oleh Bidang Propam. Namun kami belum mendapat perkembangan terbaru hasil pemeriksaan,” ungkapnya pada Kamis (12/1/2023).

Thirdy mengatakan saat ini pihaknya masih berfokus pada pengejaran tiga tersangka yang masih belum tertangkap. Pihaknya juga bekerja sama dengan Jatanras Polda Kaltim, untuk melakukan pengejaran. 

Pengejaran tersebut terkendala minimnya informasi untuk mendeteksi keberadaan tiga tahanan kasus kejahatan seksual tersebut.

“Kami minta kepada keluarga maupun tahanan yang bersangkutan untuk segera menyerahkan diri,” tuturnya.

 Ditanya apakah ketiga tahanan tersebut berada di luar daerah, Thirdy belum bisa memastikannya. Sebab minimnya informasi membuat pihaknya sulit melacak keberadaan ketiganya itu.

“Kami masih belum bisa memastikan apakah masih di Balikpapan atau sudah ke luar daerah,” pungkasnya.

Diketahui sebelumnya pada 31 Desember 2022 sekira pukul 00.05 wita, sebanyak 11 tahanan Polresta Balikpapan melarikan diri dengan cara menggergaji ventilasi. Kemudian belasan tahanan tersebut kabur dengan cara mengikatkan sarung untuk melompat turun.

Usai kaburnya tahanan tersebut, polisi langsung bisa meringkus tiga tahanan. Kemudian keesokan harinya berhasil menangkap dua orang tahanan di daerah poros Bontang-Sangatta.

Lalu dua orang tahanan ditangkap di kawasan Handil, Kecamatan Muara Jawa, Kukar. Terakhir, seorang tahanan menyerahkan diri karena lelah berjalan kaki dari Balikpapan ke Samarinda. Sehingga tersisa tiga tahanan lagi yang masih belum diamankan polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com