JAYAPURA, KOMPAS.com - Puluhan warga mengamankan diri ke Markas Polres Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, saat Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melepaskan tembakan dan membakar Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) setempat, pada Rabu (11/1/2023) dini hari.
Warga lalu ditempatkan di Aula Mapolres Pegunungan Bintang hingga situasi dianggap kondusif.
Baca juga: KKB Bakar Kantor Dispendukcapil Pegunungan Bintang dan Lepaskan Tembakan
"Selanjutnya personel Gabungan TNI/ POLRI bergerak mengamankan masyarakat yang bermukim di sekitar Kantor Dukcapil ke Mapolres Pegunungan Bintang sebanyak 73 orang," ujar Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Dafi Bastomi, melalui keterangan tertulis, Rabu.
Bastomi mengatakan, sebagian besar warga sudah kembali ke rumah masing-masing. Hanya beberapa warga yang masih berada di Mapolres Pegunungan Bintang.
"Sebagian sudah kembali tadi pagi, tinggal 20 orang di Polres," kata Bastomi.
Ia pun menegaskan aparat keamanan gabungan terus bersiaga dan melakukan patroli untuk mengantisipasi aksi susulan KKB.
Sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Rabu (11/1/2023) dini hari. Mereka membakar Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Pegunungan Bintang.
Baca juga: KKB Bakar Sekolah dan Tembaki Pesawat Kargo di Oksibil Pegunungan Bintang
Saat melakukan pembakaran, KKB sempat melepaskan tembakan ke udara untuk menakuti warga sekitar.
"Sekitar pukul 01.15 WIT terlihat kobaran api dan disertai letusan senjata api sebanyak tiga kali dari area Kantor Dispendukcapil Kabupaten Pegunungan Bintang," ujar Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, melalui keterangan tertulis, Rabu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.