Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Hibah Rp 236 dari UEA Tak Langsung Cair, Gibran Sebut Masih Urus Administrasinya

Kompas.com - 02/01/2023, 15:35 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dana hibah dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) untuk Kota Solo, Jawa Tengah tak bisa langsung dicairkan.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan masih mengurus administrasi agar dana hibah tersebut bisa segera dicairkan.

"Segera (dicairkan). Nanti biar diurus dulu administrasinya," kata Gibran ditemui di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (2/1/2023).

Baca juga: Gibran Sebut Dana Hibah UEA untuk Bansos hingga Pembangunan GOR Indoor Manahan, Ini Rincian Alokasinya

Menurut Gibran mekanisme pencairan dana hibah tersebut tetap melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Dana hibah yang dicairkan ini masuk ke dalam APBD Kota Solo.

"Nanti (pencairannya) dari Kementerian Keuangan terus masuk ke APBD Solo," ungkap ayah Jan Ethes Srinarendra.

Gibran mengaku akan segera menyelesaikan administrasinya terlebih dahulu sebelum dana hibah senilai 15 juta dollar AS atau setara Rp 236 miliar itu dicarikan.

"Kita selesaikan administrasinya dulu ya. Sing penting wis oke kabeh (yang penting sudah oke semua)," ungkap putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mengenai penggunaan dana hibah itu, suami Selvi Ananda mengaku sudah merinci. Rencananya, dana hibah akan dialokasikan untuk mengatasi berbagai permasalahan di Kota Solo.

Dana hibah ini akan digubakan untuk bantuan sosial (bansos), pembangunan Pasar Tanggulsari beserta pasar daruratnya, penguatan kualitas jalan lingkar, Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), penataan Baluwarti.

Kemudian melanjutkan pembangunan GOR Indoor Manahan, nutrisi ibu hami (bumil) berisiko stunting, nutrisi bayi di bawah dua tahun (baduta) berisiko stunting, bantuan fasilitas IT Dinas Pendidikan dan penataan Kawasan Ngemplak-Tirtonadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com