Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal UKI RAYA 23 Tabrak Tongkang di Perairan Cempedak, Ratusan Penumpang Panik

Kompas.com - 28/12/2022, 12:01 WIB
Kiki Andi Pati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com - Kapal penumpang UKI RAYA 23, rute Raha-Kendari menabrak sebuah tongkang yang memuat Ore Nikel di perairan Cempedak, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Selasa (27/12/2022) pada pukul 01.40 Wita.

Atas kejadian ini, kapal berpenumpang 275 mengalami kerusakan di bagian lambung kanan kapal. Para penumpang kapal sempat panik akibat benturan.

Nahkoda Kapal Uki Raya 23, Munir Salam menjelaskan bahwa penyebab tabrakan tersebut karena tongkang yang memuat Ore Nikel tidak menyalakan lampu.

Baca juga: 6 ABK Kapal Ternak yang Tenggelam di Selayar Sulsel Hilang, Dicari dengan Perahu Jolloro

Munhir baru melihat tongkang setelah dekat. Dia pun langsung menarik rem kapal sehingga tabrakan tidak dapat terhindarkan.

"Alhamdulillah, kami bisa melanjutkan perjalanan sampai tujuan dengan selamat. Tidak ada korban meninggal maupun terluka," terangnya.

Munir mengatakan, pihaknya kemudian memerintahkan koordinator juru mudi memeriksa penumpang dan memberikan life jacket.

Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli (KBPP) KSOP Kendari, Heri Erwianto menuturkan, pihaknya masih melakukan identifikasi terhadap tongkang tersebut.

Menurut Heri, sesuai regulasi, pihaknya baru memanggil nahkoda kapal untuk membuat laporan kejadian.

Tongkang tersebut belum teridentifikasi dan masih kami selidiki lebih mendalam. Kami juga sementara mengkonfirmasi kepada setiap UPT yang berada di Sulawesi Tenggara,” ujarnya.

Masih kata Heri, penyebab tabrakan itu karena lampu tongkang tersebut tidak menyala.

“Berdasarkan laporan kejadian tongkang tidak menyalakan lampu ice. Tongkang tidak ada lampu jalan dan penerangan alat navigasi kurang lengkap,” tutup Heri. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

95.000 Siswa di Jateng Dipastikan Tak Akan Dapat Kursi SMA/SMK Negeri

95.000 Siswa di Jateng Dipastikan Tak Akan Dapat Kursi SMA/SMK Negeri

Regional
Viral Cerita Istri Kapolsek di Banyuasin 'Ngojek' Demi Hidupi 3 Anaknya karena Suami Menikah Lagi

Viral Cerita Istri Kapolsek di Banyuasin "Ngojek" Demi Hidupi 3 Anaknya karena Suami Menikah Lagi

Regional
Gelar FGD, Pemkab Blora Tawarkan Berbagai Peluang Investasi 

Gelar FGD, Pemkab Blora Tawarkan Berbagai Peluang Investasi 

Regional
Pematangsiantar Jadi Tujuan Site Visit Proyek Investasi Strategis, Walkot Susanti: Suatu Kehormatan bagi Kami

Pematangsiantar Jadi Tujuan Site Visit Proyek Investasi Strategis, Walkot Susanti: Suatu Kehormatan bagi Kami

Regional
Krisis Air Bersih, 435 Hotel di Gili Trawangan Terancam Menolak Tamu dan Sejumlah Hotel Tutup  Sementara

Krisis Air Bersih, 435 Hotel di Gili Trawangan Terancam Menolak Tamu dan Sejumlah Hotel Tutup Sementara

Regional
Ulah Residivis, Memantau 2 Hari Sebelum Bobol Rumah Kontrakan

Ulah Residivis, Memantau 2 Hari Sebelum Bobol Rumah Kontrakan

Regional
Tiga Pulau di Provinsi NTT Memiliki Kandungan Uranium

Tiga Pulau di Provinsi NTT Memiliki Kandungan Uranium

Regional
Anggaran Inpres Jalan Daerah Kalbar Belum Cair, Komisi V DPR Undang Kementerian PUPR Rapat

Anggaran Inpres Jalan Daerah Kalbar Belum Cair, Komisi V DPR Undang Kementerian PUPR Rapat

Regional
Kasus Dugaan Korupsi RSUD Sumbawa Jilid II Naik Penyidikan, Ada Potensi Tersangka Lebih dari Satu

Kasus Dugaan Korupsi RSUD Sumbawa Jilid II Naik Penyidikan, Ada Potensi Tersangka Lebih dari Satu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Regional
'Justice For Afif...'

"Justice For Afif..."

Regional
Industri Tekstil Jateng Terpuruk, Dipicu Bahan Baku Sulit dan Permintaan Loyo

Industri Tekstil Jateng Terpuruk, Dipicu Bahan Baku Sulit dan Permintaan Loyo

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com