Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Pembawa 58 Imigran Rohingya Terdampar di Pesisir Aceh Besar

Kompas.com - 26/12/2022, 11:09 WIB
Daspriani Y Zamzami,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

ACEH BESAR, KOMPAS.com– Sebanyak 58 warga Imigran Rohingya kembali terdampar di pesisir Aceh.

Mereka  terdampar di pesisir pantai Desa Ladong, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (25/12/2022) dini hari.

Ini merupakan imigran gelombang ketiga yang terdampar di Aceh sepanjang akhir 2022.

Baca juga: Lagi, 4 Rohingya Kabur dari Penampungan Lhokseumawe

Sebelumnya 219 orang imigran rohingya terdampar di Kabupaten Aceh Utara pada 15 dan 16 November 2022.

Kondisi para pengunggsi terlihat lemah, diduga karena kelelahan selama perjalanan dilaut dengan cuaca yang tidak baik.

Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI mengevakuasi 57 imigran ilegal Suku Rohingya Myanmar, di Pantai Desa Ladong, Aceh Besar, Aceh, Minggu (25/12/2022) siang.Dok. Humas Bakamla RI Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI mengevakuasi 57 imigran ilegal Suku Rohingya Myanmar, di Pantai Desa Ladong, Aceh Besar, Aceh, Minggu (25/12/2022) siang.

Enam orang imigran dilaporkan sakit dan tiga di antaranya harus mendapat perawatan di puskesmas.

Alwi (57), Nelayan asal Lhokmee, Aceh Besar, awalnya melihat segerombolan orang terlihat berkumpul di pinggir pantai. 

 

Baca juga: Bakamla Evakuasi Imigran Ilegal Rohingya yang Terombang-ambing di Laut Selama Sebulan

Setelah didekati ternyata mereka adalah manusia perahu yang terdampai di pantai.

“Terkejut juga subuh-subuh dapat kabar ada orang banyak terdampar di pantai, lalu kami laporkan ke Pak Keuchik (Kades) dan Polsek,” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com