SALATIGA, KOMPAS.com - Anggota Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Salatiga melakukan pertolongan kepada seorang anak yang jarinya terjepit lubang ikat pinggang.
Kepala Seksi Pencegahan dan Inspeksi Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Kota Salatiga Betty Wahyu Nilla Sari mengatakan kejadian tersebut berlangsung Rabu (12/10/2022) malam.
"Jadi sekitar pukul 19.00 WIB ada laporan seorang anak yang jari manisnya terjepit lubang ikat pinggang. Setelah menerima laporan, petugas langsung menuju ke lokasi," jelasnya, Kamis (13/10/2022).
Baca juga: Cincin Tak Bisa Dilepas Selama 3 Hari, Pemuda di Klaten Datangi Damkar
Betty mengatakan anak yang jarinya terjepit tersebut bernama Dimas (9) beralamat di Jalan Argosari Dusun Tetep Kelurahan Randuacir Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga.
"Dia bermain dengan ikat pinggang tersebut, jari manis tangan kanan masuk ke lubang namun tidak bisa dikeluarkan lagi," ujarnya.
Baca juga: Petugas Damkar Evakuasi Monyet yang Mati Tersetrum di Kediri
Dimas dan ibunya sudah berupaya mengeluarkan jari yang terjepit, dengan diberi minyak untuk melumas agar licin. Namun usahanya gagal, bahkan jarinya menjadi bengkak.
"Tim Damkar membawa peralatan menuju rumah korban dan langsung melakukan upaya pelepasan," kata Betty.
Upaya pelepasan sabuk dilakukan dengan mata gerinda kecil.
"Dimas tidak menangis, tapi memang beberapa kali mengaduh karena kesakitan. Petugas juga memberi air agar tidak panas," jelasnya.
"Setelah digerinda, lalu lubang sabuk tersebut ditarik dengan tang hingga terbuka dan jarinya bisa terbebas. Dimas langsung tersenyum dan mengajak petugas tos karena berhasil melepaskan sabuk dari jarinya," kata Betty.
Dia mengimbau kepada masyarakat dan orangtua untuk selalu memerhatikan anak-anak saat bermain.
"Ini perlu kewaspadaan karena banyak barang dan benda yang sebetulnya tidak berbahaya, tapi bisa menjadi penyebab bencana," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.