Menurut dia, ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor di Bogor.
Pertama adalah volume, kedua intensitas (hujan) yang lama dan ketiga Bogor banyak titik rawan.
Baca juga: Mengenal Tradisi Piring Terbang, Jamuan Unik di Acara Pernikahan Gaya Solo
"Jadi, lahan yang tidak stabil, pemukiman di pinggir sungai, dan ini PR yang sangat serius untuk Kota Bogor ke depan begitu. Dan ada 12 kelurahan yang dilintasi Sungai Ciliwung," ujar dia.
Berdasarkan laporan yang dia terima, bencana banjir dan tanah longsor di Kota Bogor mengakibatkan seorang warga meninggal dan seorang warga lainnya hilang karena hanyut terbawa arus air.
"Dan tadi malam ada tambahan satu dan hari ini saya dapat laporan masih beberapa orang tertimbun," kata Bima Arya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.