Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Iwan Boedi Diserahkan ke Keluarga, Istri Korban Legawa meski Ada Bagian Tubuh yang Belum Ketemu

Kompas.com - 21/09/2022, 11:34 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jenazah Iwan Boedi Prasetijo, pegawai Bapenda Kota Semarang yang dibunuh di kawasan Pantai Marina Semarang, diserahkan ke keluarga, Rabu (21/9/2022).

Pantauan di lokasi, pukul 08.40 pihak keluarga sudah berada di RSUP Kariadi Semarang untuk persiapan penyerahan jenazah korban.

Onee Anggrawati, istri Iwan Boedi, datang ke rumah sakit ditemani beberapa kerabatnya. Selain itu, Tim Inafis Polrestabes Semarang juga turut menghadiri penyerahan tersebut.

Baca juga: Duka Onee, Istri Iwan Boedi PNS Bapenda Semarang: Tolong Serahkan Diri

Sekitar pukul 10.00 WIB jenazah Iwan Boedi dibawa ambulans menuju Rumah Persemayaman Elisabeth Semarang.

Kaur Binops Polrestabes Semarang AKP Esty Handayani mengatakan, jenazah Iwan Boedi saat ini sudah diserahkan ke pihak keluarga.

"Hari ini kita serahkan ke keluarga," jelasnya saat ditemui di RSUP Kariadi Semarang, Rabu (21/9/2022).

Setelah dari RSUP Kariadi, jenazah korban akan dibawa ke rumah duka dan dilanjutkan ke Rumah Persemayaman Elisabeth.

"Nanti rombongan jenazah akan berhenti di rumah duka sekitar 5 menit untuk melakukan doa," ujarnya.

Di lokasi yang sama, Istri korban, Onee Anggrawati meminta agar kasus pembunuhan yang menyebabkan suaminya meninggal itu bisa cepat tertangkap.

"Saya terima kasih, tolong ini dikawal terus sampai tuntas," kata Onee.

Baca juga: Kasus Dugaan Korupsi yang Menyeret PNS Bapenda Kota Semarang Nilainya Mencapai Rp 3 Miliar, Ini Penjelasan Sekda

Meski beberapa bagian tubuh suaminya belum terkumpul sempurna, dia mengaku sudah legawa atau menerima. Dia akan tetap melakukan pemakaman meski beberapa bagian tubuh Iwan Boedi belum ketemu.

"Saya sudah legowo, biarlah tubuh yang lain menyatu dengan alam," imbuhnya.

Selain itu, dia juga berharap agar polisi menyelesaikan kasus tersebut. Dia berpesan agar tidak ada Iwan lain yang mengalami kejadian serupa seperti ini.

"Kami meminta agar bapak polisi jangan sampai ada Iwan lain yang seperti ini," pesannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com