Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 6,1 Guncang Mentawai, Warga Padang dan Pesisir Selatan Berhamburan Keluar Rumah

Kompas.com - 11/09/2022, 06:50 WIB
Perdana Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan M 6,1 dan M 5,4 mengguncang Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.

Dalam rilis yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa M 6,1 terjadi pukul 06.10 WIB, Minggu (11/9/2022).

Gempa berada 147 kilometer barat laut, Kabupaten Kepulauan Mentawai dengan kedalaman 10 kilometer.

Gempa tersebut dilaporkan terasa hingga Padang, Pesisir Selatan, dan Padang Pariaman.

Baca juga: 2 Gempa Kuat M 6,1 dan M 5,4 Guncang Mentawai Pagi Ini, Tak Berpotensi Tsunami

Sejumlah warga Padang terkejut dengan goyangan gempa dan berlarian keluar rumah.

"Gempanya cukup kuat dan agak lama. Kami waspada dan keluar rumah," kata Widi (50) di Padang kepada Kompas.com, Minggu.

Widi mengatakan, getaran gempa cukup lama dan membuat kaca rumahnya bergetar kencang.

"Kaca rumah bergetar kencang sehingga kami takut kalau terjadi gempa besar. Jadi kami selamatkan diri keluar rumah," jelas Widi.

Sementara warga Pesisir Selatan, Fitri (40) mengaku juga dikejutkan dengan gempa tersebut.

"Iya terasa cukup kuat. Kami berjaga-jaga dengan keluar rumah," kata Fitri.

Baca juga: 4 Gempa Bumi Guncang Wilayah Mamberamo, Getarannya Terasa hingga Jayapura

Belum ada laporan kerusakan

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar Rumainur menyebutkan pihaknya belum menerima laporan kerusakan akibat gempa itu.

"Belum ada. Kita masih melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan BPBD Mentawai," kata Rumainur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Regional
Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com