Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Stasiun Balapan Solo, Ada Sejak Tahun 1864

Kompas.com - 04/09/2022, 12:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - "Ning Stasiun Balapan. Kuto Solo sing dadi kenangan. Kowe karo aku. Naliko ngeterke lungamu"

Lirik berbahasa Jawa di atas merupakan bagian pembuka dari lagu Stasiun Balapan yang melambungkan nama penyanyi campursari mendiang Didik Prasetyo alias Didi Kempot di 1999.

Lagu dari album perdana berjudul sama itu dibuat Didi berdasarkan pengalaman semasa ia menjadi pengamen di Stasiun Solo Balapan di era 1984.

Penyanyi yang telah menciptakan sekitar 800 lagu itu begitu terkesan dengan stasiun utama di Kota Surakarta tersebut.

Di Stasiun Balapan begitu banyak orang datang dan meninggalkan kota seluas 44,02 kilometer persegi melalui Solo Balapan setiap harinya.

Baca juga: Jadwal KRL Solo-Jogja PP Terbaru dari Stasiun Balapan sampai Tugu

Stasiun yang beralamat di Jl Wolter Monginsidi nomor 112, Kelurahan Kestalan, Kecamatan Banjarsari itu masuk dalam jajaran perhentian kereta tertua di tanah air.

Stasiun Balapan dibangun tahun 1864

Mengutip buku mengenai statistik perkembangan perkeretaapian di Hindia Belanda pada 1896 yang ditulis Pemerintah Hindia Belanda disebutkan bahwa Solo Balapan dibangun pada 1864 lampau.

Pembangunan diawali peletakan batu pertama oleh Raja Mangkunegara IV disaksikan Gubernur Jenderal Baron van de Beele.

Enam tahun kemudian atau tepatnya pada 10 Februari 1870, stasiun ini diresmikan hampir berbarengan dengam dibukanya jalur antara Kedungjati ke Gundih dan berakhir di Solo pada akhir 1869.

Sementara jalur berikutnya adalah Ceper-Solo dibuka pada 27 Maret 1871.

Baca juga: 8 Kafe Dekat Stasiun Balapan, Bisa Jalan Kaki

Jawatan kereta api Hindia Belanda, Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschaappij (NISM) adalah desainer pembuatan jalur itu. Semua selesai pada 21 Mei 1873.

Jalur tersebut adalah Semarang-Vorstenlanden dan Kedungjati-Ambarawa.

Awalnya, Solo Balapan didirikan di atas lahan bekas arena pacuan kuda yang merupakan Alun-Alun Utara Pura Mangkunegaran.

Belakangan mereka mendapatkan lahan pengganti di kawasan Manahan dari keluarga Kasunanan Surakarta. Itulah sebabnya dinamai Solo Balapan.

Saat resmi beroperasi, stasiun tersebut melayani ruas Semarang-Solo sejauh 74 kilometer di atas jalur besi selebar 1.435 milimeter.

Baca juga: 10 Hotel Murah Dekat Stasiun Balapan, di Bawah Rp 300.000 per Malam 

Tak seperti Stasiun Solo Jebres yang didesain indah bergaya Art Nouveau bercampur Neoklasik.

Arsitek Herman Thomas Karsten justru tampil beda. Ia membenamkan gaya Indische pada Solo Balapan.

Karsten lebih mengedepankan fungsi Solo Balapan sebagai pintu masuk dan keluar orang di Surakarta ke daerah-daerah lain atau sebaliknya.

Karsten turut merancang perluasan sisi selatan Solo Balapan pada 1927, seiring pembangunan rel ganda yang melintasi stasiun tersebut.

Baca juga: 10 Wisata Solo Dekat Stasiun Balapan, Banyak Bangunan Bersejarah

Modernisasi Solo Balapan

Sentuhan modernisasi ikut mewarnai perjalanan panjang stasiun kebanggaan masyarakat Solo--nama lain dari Surakarta.

Ahmad Sugiana dalam jurnal Study on Interlocking System in Indonesia menyebutkan bahwa hal ini ditandai dengan penggunaan sistem persinyalan elektrik pada 1972. Produk yang pakai adalah Siemens seri DrS60.

Stasiun yang berada di jantung Kota Solo itu menjadi yang kedua memasangnya, setelah Stasiun Bandung.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Stasiun Balapan - Didi Kempot

Stasiun yang punya 12 jalur lintasan kereta itu kembali dimodernisasi. Kali ini dengan diwujudkannya jembatan penyeberangan orang (JPO) beratap dan tertutup kaca sehingga terlindung dari panas matahari atau hujan.

Fasilitas publik ini dikenal sebagai Skybridge Solo Balapan yang terbentang sepanjang 643 meter.

Skybridge yang mulai diuji coba 20 April 2017 itu menghubungkan Solo Balapan dan Terminal Bis Tirtonadi.

Jembatan modern ini dilengkapi eskalator dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum untuk melintas, dimulai dari area parkir stasiun dan berakhir di pintu barat Tirtonadi.

Jembatan senilai Rp21,4 miliar ini memangkas perjalanan orang dari terminal ke stasiun atau sebaliknya yang semula berjarak 1,5 km. Hanya perlu waktu 10 menit berjalan kaki untuk melintasi fasilitas modern terintegrasi itu.

Baca juga: Muncul Petisi Online Minta Memorabilia Didi Kempot Didirikan di Stasiun Balapan

Di salah satu sudut skybridge ada dua mesin pelaporan (check-in) otomatis untuk penumpang kereta.

Tak berhenti sampai di situ saja, karena mulai 29 Desember 2019 di dalam Solo Balapan juga disiapkan fasilitas kereta dengan tujuan Bandar Udara Internasional Adi Sumarmo.

Sebuah stasiun khusus ikut didirikan menggunakan jalur 6-8. Stasiun baru bertingkat dua dan berdesain modern ini dilengkapi peron ruang tunggu, musala, gerai anjungan tunai mandiri (ATM), toilet dan layar informasi jadwal penerbangan.

KA Bandara Solo Balapan bertarif Rp 7.000 sekali naik ini punya waktu tempuh 19 menit ke Adi Sumarmo atau sebaliknya dengan jarak tempuh sejauh 13,5 km.

Calon penumpang pesawat ke Adi Sumarmo akan dilayani oleh rangkaian kereta diesel terdiri dari empat gerbong dilengkapi pendingin udara, rak koper, dan toilet.

Baca juga: Monumen Didi Kempot di Stasiun Balapan, Bermula Petisi hingga Wali Kota Surati Menteri..

Terakhir, di Solo Balapan juga sudah ada kereta rel listrik (KRL) yang menghubungkan Surakarta dan Yogyakarta dan telah beroperasi sejak 10 Februari 2021.

Semula moda transportasi yang juga dikenal sebagai KRL Commuter ini hanya ada di Daerah Operasi I PT KAI yang melayani Jakarta, Bogor, Bekasi, Tangerang, hingga ke Rangkasbitung.

Kereta yang dipakai pun sama, yakni KRL seri 205 buatan Kawasaki Heavy Industries, Jepang, dan diluncurkan di negara asalnya pada 1984.

Ular besi ini didatangkan ke Indonesia pada 2020 lalu. KRL Joglo melayani lintasan sejauh 59,2 km dan waktu tempuh selama satu jam.

Baca juga: Usul Bangun Monumen Didi Kempot, Wali Kota Solo: Di Stasiun Balapan Boleh...

Proyek itu menelan anggaran Rp2,1 triliun sekaligus menggantikan peran kereta diesel Prambanan Ekspres pada rute yang sama.

Untuk mencapai KA Bandara dan KRL Joglo ini, para penumpang harus mengaksesnya melalui fasilitas skybridge.

Saat ini, Stasiun Solo Balapan menjadi bagian dari 175 benda cagar budaya yang menjadi aset berharga kota berjuluk The Spirit of Java tersebut.

Jika singgah ke Solo, jangan lupa mengunjungi kemegahan bangunan cagar budayanya yang sarat nilai sejarah masa lampau dan tetap patuhi protokol kesehatan.

SUMBER: Indonesia.go.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
20.222 Peserta Ikut UTBK 2024, Unhas Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

20.222 Peserta Ikut UTBK 2024, Unhas Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com