Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Suku Mentawai, dari Sejarah hingga Kebudayaan

Kompas.com - 01/09/2022, 18:17 WIB
Dini Daniswari

Editor

Kompas.com - Suku Mentawai adalah suku asli yang menetap di Kepulauan Mentawai, Pulau Siberut, Sumatera Barat. Suku Mentawai berada di pedalaman.

Suku Mentawai merupakan salah satu suku tertua di Indonesia.

Banyak kalangan yang datang ke wilayah ini untuk melakukan penelitian, terutama untuk memahami pola hidup maupun interaksi suku yang terdapat di bagian barat Indonesia.

Sejarah Suku Mentawai

Kepulauan Mentawai memiliki empat pulau utama, yaitu Pagai Utara, Pagai Selatan, Sipora, dan Siberut. Wilayah tersebut memiliki luas sekitar 4.489 Km. Dengan jumlah penghuni sekitar 30 ribuan jiwa.

Diyakini, para nenek moyang suku Mentawai telah bermigrasi ke wilayah ini antara 2000-500 SM.

Suku Mentawai memiliki kebudayaan yang sangat kuat yang hingga saat ini masih terjaga di tengah arus modernisasi.

Baca juga: 5 Kebudayaan Suku Mentawai, dari Tato hingga Tradisi Meruncingkan Gigi

Kebudayaan Suku Mentawai

Suku Mentawai memiliki kebudayan yang masih dilestarikan hingga kini. Kebudayaan tersebut menjadi identitas sekaligus keunikan suku ini. Beberapa kebudayaan suku Mentawai, yaitu:

Kepercayaan Sabulungan

Suku Mentawai memiliki agama dan kepercayaan sendiri yang dianut suku asli dan masyarakat Mentawai, yaitu Sabulungan.

Mereka percaya bahwa benda memiliki roh dan jiwa. Jika roh tidak dirawat dengan baik, maka roh tersebut akan bergentayangan dan menyebabakan kesialan maupun munculnya penyakit.

Untuk itu, masyarakat Mentawai memiliki kepercayaan kuat pada benda-benda yang dianggap sakral.

Karena itu, orang Mentawai kerap dijuluki ornag Sabulungan.

Rumah Adat Suku Mentawai

Rumah Adat Suku Mentawaikebudayaan.kemdikbud.go.id Rumah Adat Suku Mentawai

Masyarakat suku Mentawai tinggal bersama dalam rumah adat yang disebut Uma. Rumah adat ini berdiri di atas tanah-tanah suku.

Seluruh makanan, hasil hutan, dan pekerjaan dibagi di dalam satu uma.

Baca juga: Silogui, Panah Beracun Buatan Suku Mentawai

Biasanya, uma dihuni oleh lima sampai tujuh keluarga dengan keturunan sama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com