Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebun Teh Wonosari di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Penginapan

Kompas.com - 30/08/2022, 06:30 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Kebun Teh Wonosari terletak di Lereng Gunung Arjuno, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Kawasan Kebun Teh Wonosari tepatnya berada sekitar delapan kilometer dari pintu exit Tol Lawang dan sekitar 20 Km dari Kota Malang.

Kebun Teh Wonosari dikelola oleh PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII.

Jika Anda ingin menikmati pemadangan alam yang lapang, datanglah ke Kebun Teh Wonosari.

Berikut ini adalah daya tarik, harga tiket, jam buka, dan penginapan di Kebun Teh Wonosari.

Daya Tarik Kebun Teh Wonosari

Luas Kebun Teh Wonosari mencapai 528 hektar. Di tempat ini, pengunjung dapat menikmati hamparan kebun teh yang hijau dan asri.

Pengelola juga menyediakan tur wisata, yaitu melihat pengelolaan teh secara langsung, jalan-jalan ke  kebun teh, mengenal jenis teh, dan pabrik teh.

Baca juga: Kebun Teh Wonosari Malang, Camping Bermalam di Tengah Kebun Teh

Tempat wisata alam ini juga menyediakan beberapa wahana untuk dinikmati pegunjung, seperti kolam renang, jalur gowes, jalur trail, serta outbond.

Suasana di Kebun Teh Wonosari, Lawang, Kabupaten Malang.Dok. PTPN XII Suasana di Kebun Teh Wonosari, Lawang, Kabupaten Malang.

Kebun Teh Wonosari Juga memiliki sensasi pemandangan alam matahari terbit dan matahari tenggelam.

Penginapan Kebun Teh Wonosari

Bagi pengunjung yang masih ini berlama-lama di tempat ini, tersedia 24 cottage untuk bermalam di kebun teh ini.

Ada juga Hotel Rollas yang berada di tengah hampara kebun teh. Hotel dengan 46 kamar ini ditawarkan dengan harga mulai sekitar Rp 375.000.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati sensasi malam sambil berkemah, tersedia camping ground dangan tarif mulai Rp 35.000 per orang.

Sejarah Singkat Kebun Teh Wonosari

Kebun Teh Wonosari telah berdiri sejak tahun 1875. Pada saat itu, lahan berfungsi sebagai kebun kopi dan kina.

Pada tahun 1910, pemerintah Hindia Belanda mengubah lahan menjadi kebun teh.

Setelah Indonesia merdeka, stastus kebun teh dinasionalisasi dan saat ini berada di bawah pengelolaan PTPN XII.

Baca juga: Main ke Malang? Jangan Lupa Hirup Udara Sejuk di Kebun Teh Wonosari

Harga Tiket Kebun Teh Wonosari

Bagi pengunjung yang ingin menikmati Kebun Teh Wonosari akan dikenai harga tiket sebesar Rp 15.000 saat weekday dan Rp 20.000 saat weekend.

Kebun Teh Wonosari, Lawang-MalangSHUTTERSTOCK Kebun Teh Wonosari, Lawang-Malang

Jam Buka Kebun Teh Wonosari

Kebun Teh Wonosari mulai buka pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB.

Rute Kebun Teh Wonosari

Rute Kebun Teh Wonosari dari Kota Malang akan melewati Jalan Raya Mondoroko, Jalan Diponegoro, dan Kebun Teh Wonosari.

Perjalanan dari Kota Surabaya akan menempuh jarak sekitar 83,6 Km dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam.

Baca juga: Tea Bridge Gunung Mas, Menjelajah Kebun Teh Lewat Jembatan Kayu

Perjalanan akan melalui Tol Surabaya-Gempol, Tol Surabaya-Porong, Tol Porong-Gempol, Tol Kejapanan-Gempol, Tol Gempol-Pandaan, Tol Pandaan-Malang, Lawang, Jalan Tegal Rejo, dan Kebun Teh Wonosari. (Kontributor: Andi Hartik; Editor: Ni Luh Made Pertiwi F)

Sumber:

travel.kompas.com dan www.tribunnewswiki.com

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com