Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral 2 Perempuan Berkelahi di Trotoar Kota Ambon, Warga Berusaha Melerai

Kompas.com - 25/08/2022, 15:58 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan dua perempuan baku hantam di trotoar Kota Ambon, Provinsi Maluku, viral di media sosial.

Dalam video itu, terlihat dua perempuan memakai kaos hitam terlibat perkelahian sengit. Mereka saling menyerang dengan pukulan dan tendangan. Terlihat, jilbab salah satu perempuan terlepas akibat perkelahian itu.

Video berdurasi 30 detik itu juga memperlihatkan sejumlah rekan dari kedua perempuan itu sempat melerai. Namun, kedua perempuan itu tak mau mengalah dan terus menyerang hingga wajah salah satu dari mereka berdarah.

Salah satu perempuan yang berkelahi juga sempat terjatuh akibat trotoar yang licin. Namun, ia mencoba berdiri untuk melawan.

“Makanya kamong (kalian) jangan begitu (berkelahi), orang sampai berdarah,” kata seorang perempuan dalam video tersebut.

Baca juga: Ada Tantui Fashion Week di Kota Ambon, Polisi hingga Pelajar Tampil Bak Model

Sementara sejumlah warga yang menonton perkelahian itu juga meminta kedua pelaku berhenti berkelahi.

“Sudah, sudah,” kata salah seorang peremuan dalam videp itu.

Video itu tersebar luas di grup aplikasi pesan instan WhatsApp dan berbagai media sosial.

Dari penelusuran Kompas.com, perkelahian kedua perempuan itu terjadi di pertokoan kawasan AY Patty Kecamatan Sirimau, Ambon, Selasa (23/8/2022).

“Itu kejadiannya dua hari lalu di depan pertokoan AY Patty,” kata karyawan salah satu toko di kawasan itu, Ongen di lokasi, Kamis (25/8/2022).

 

Ongen sempat mendengar keributan, tetapi saat tiba di lokasi kejadian perkelahian itu telah berakhir.

“Sempat dengar ribut-ribut tapi saat saya sampai sudah selesai, kemungkinan  itu karena masalah cowok,” katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Humas Polresta Pulau Ambon Ipda Moyo Utomo mengakui perkelahian dua cewek yang videonya sedang viral itu terjadi di kawasan AY Patty Ambon.

Baca juga: Berkas Lengkap, Ayah yang Tega Perkosa Putri Kandung di Ambon Diserahkan ke Jaksa

Namun, Moyo tidak mengetahui secara pasti kapan perkelahian itu terjadi. Sebab, tak ada pihak yang melaporkan kejadian itu kepada polisi.

“Kalau dari video itu lokasinya itu di Ambon tapi sampai saat ini belum ada yang lapor, belum ada buat pengaduan ke polisi,” katanya saat dikonfirmasi secara terpisah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Regional
Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Regional
Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan  Pilkada di PDI-P

Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan Pilkada di PDI-P

Regional
Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Regional
Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Regional
Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Regional
Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Regional
Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Regional
Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Regional
Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Regional
Promo Judi 'Online' di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Promo Judi "Online" di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Regional
Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Regional
DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

Regional
Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Regional
Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com