Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamit Pergi Melaut, Nelayan asal Parigi Moutong Hilang

Kompas.com - 21/08/2022, 12:23 WIB
Mansur,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PARIGI KOMPAS.com - Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Sulawesi Tengah kembali menerima laporan terkait seorang nelayan yang belum kembali dari menjala ikan di perairan Sidoan, Kecamatan Sidoan, Kabupaten Parigi Moutong sejak Jumat pagi (19/8/2022).

Korban diketahui bernama Rasyid Tulung (57), warga Desa Sidoan Timur dan kesehariannya sebagai petani. Dia dilaporkan hilang oleh pihak keluarga.

Baca juga: Kasus Pembakaran Kapal Nelayan Mandek di Polres Bulukumba, Warga Kabupaten Bantaeng Blokade Jalan Trans Sulawesi

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Andrias Hendrik Johannes melalui keterangannya pada Minggu (21/8/2022) mengatakan pihaknya telah memberangkatkan tim rescue dari pos SAR Kabupaten Parigi Moutong yang berjumlah empat orang ke lokasi kejadian.

Dari keterangan pelapor, korban berangkat menjala ikan menggunakan perahu katinting berwarna putih di perairan Desa Sidoan. Biasanya korban selalu pulang sekitar pukul 23.00 Wita. Namun, hingga saat ini korban belum juga kembali.

"Tim rescue Pos SAR Parigi telah berada di lokasi kejadian dan pencarian saat ini sedang berlangsung.Ppencarian dilakukan dengan menggunakan perahu karet dan dibantu oleh nelayan setempat," ungkapnya.

Menurutnya saat ini tim pencarian berhasil menemukan perahu milik korban tepatnya di Desa Sintuvu Raya pada posisi sekitar 6 mil dari lokasi kejadian sementara. Petugas pun masih melakukan penyisiran dari lokasi kejadian hingga ke tempat perahu korban ditemukan.

"Jadi tim sudah mendapatkan titik koordinat dimana tempat korban menjala ikan dan memulai penyisiran dari lokasi tersebut hingga ditempat perahu korban ditemukan," jelasnya.

Turut serta dalam pencarian BPBD Kabupaten Parigi Moutong,Polairud Polres, Polsek Sidoan, Babinsa, Babinkamtibmas, Kades Sidoan Timur, Sekcam Sidoan dan serta beberapa orang nelayan setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com