Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Terbalik Sebabkan 1 Pengendara Motor Tewas dan 6 Polisi Luka, Kapolda NTT: Selidiki Penyebabnya

Kompas.com - 06/08/2022, 15:18 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Bus yang mengangkut rombongan polisi, terbalik di Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (5/7/2022) malam.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan enam polisi terluka dan satu pengendara motor tewas.

Baca juga: Bus Angkut 22 Anggota Polda NTT Terbalik di Manggarai Timur, 6 Orang Terluka

Kapolda minta selidiki

Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol Setyo Budiyanto, mengatakan, telah memerintahkan anggotanya untuk menyelidiki peristiwa itu.

"Saya perintahkan kepada Kapolres (Manggarai Timur) untuk melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan lalu lintas tersebut," ujar Setyo, kepada Kompas.com, Sabtu (6/8/2022).

Baca juga: Bus Angkut Anggota Polda NTT Diduga Tabrak Motor di Jalan Trans Flores, Pengendara Motor Tewas

Menurut Setyo, apabila ada kelalaian dari pihak pengemudi, maka akan diproses sesuai peraturan yang ada.

Bus Gemini itu diketahui dikendarai Yohan Rai (32), warga Mbata, Desa Rana Mbata, kecamatan Kota Komba Utara, kabupaten Manggarai Timur dengan kondektur Aldinus Rahu, warga Wirung, Kecamatan Elar, Kabupaten Manggarai Timur.

Baca juga: Aksi Heroiknya Panjat Tiang Bendera di NTT Sempat Viral, Joni Kini Bercita-cita Masuk TNI

Selain itu lanjut Setyo, jika di lokasi kejadian kecelakaan itu tidak ada rambu di jalan, maka pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait.

"Kita tentu akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, jika di lokasi kejadian tidak ada rambu lalu lintas," kata dia.

Baca juga: Bus Angkut 22 Anggota Polda NTT Terbalik di Manggarai Timur, 6 Orang Terluka

Bus terbalik

Sebelumnya diberitakan, bus Gemini  bernomor polisi EB 7004 DK yang mengangkut 22 anggota Direkrorat Samapta Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT), terbalik di sekitar Wailengga, Kabupaten Manggarai Timur, NTT, Jumat (5/8/2022) malam.

Personel Polda NTT itu, baru kembali melakukan pengamanan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

"Benar kejadiannya sekitar pukul 20.00 Wita," ujar Kepala Kepolisian Daerah NTT Irjen Pol Setyo Budiyanto, kepada Kompas.com di Kupang, Sabtu (6/8/2022).

Baca juga: 6 Polisi Korban Laka Lantas di Manggarai Timur Dibawa ke Kupang untuk Dirawat

Setyo menyebutkan, enam orang anggotanya terluka akibat kejadian tersebut. Bus yang digunakan oleh personel Polda NTT merupakan kendaraan sewaan.

Setyo menjelaskan, bus tersebut mengangkut sekitar 22 personel Samapta Polda NTT yang akan kembali Kupang setelah melakukan pengamanan di Labuan Bajo. 

Kini, enam anggota Polda NTT yang terluka menuju Kota Kupang untuk menjalani perawatan medis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com