Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Orang Tewas Diduga karena Mabuk Saat Berkendara di Lokasi Rawan Kecelakaan

Kompas.com - 01/08/2022, 06:53 WIB
Jaka Hendra Baittri,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com- Sebanyak empat orang tewas dan satu orang luka ringan karena kecelakaan di Thehok, Kecamatan Jambi Selatan Kota Jambi, pada Minggu (31/7/2022) subuh.

Kasat Lantas Polresta Jambi, Kompol Aulia Rahmad mengatakan ada dugaan pengendara terpengaruh alkohol.

Menurut keterangan warga lokasi tersebut, memang rawan kecelakaan. Aulia mengatakan, akan memasang rambu atau peringatan di lokasi itu.

"Pasti itu. Kami mau koordinasikan dengan dinas perhubungan," katanya melalui pesan singkat.

Baca juga: Diduga Berkendara Saat Mabuk, 4 Orang Tewas karena Kecelakaan Tunggal

Korban ditemukan meninggal dalam selokan besar sebelah Masjid Al As Adiyah Kelurahan Tambak Sari.

Aulia Rahmad mengatakan, kecelakaan ini karena dua motor tidak bersenggolan.

Sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas antara Honda Beat BH 2961 MX dan Honda Beat BH 5415 IU datang dari arah yang sama yaitu dari arah Taman Makam Pahlawan hendak menuju ke arah Mall Trona dengan kecepatan tinggi.

Kondisi kedua pengendara dan masing-masing penumpang dalam pengaruh alkohol.

Sesampainya di dekat Toko Sepatu Populer kedua kendaraan hilang kendali dan naik ke atas trotoar.

Baca juga: Oknum Brimob Tikam Warga Atambua Saat Mabuk, Kapolda NTT: Tetap Diproses

Selanjutnya Honda Beat BH 2961 MX oleng dan langsung masuk ke parit sedangkan Honda Beat BH 5415 IU oleng kemudian menabrak Tiang Pembatas Toko.

Dia mengatakan pengendara dan kedua penumpang sepeda motor Honda Beat BH 2961 MX mengalami luka-luka dan meninggal dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com