Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Pelaku Agen BRILink Gelapkan Uang Nasabah Rp 2,6 Miliar di Sumsel, Sudah Dipakai Beli Tanah

Kompas.com - 20/07/2022, 23:47 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumatera Selatan (Sumsel) menetapkan dua tersangka kasus penggelapan uang nasabah agen BRILink di Kabupaten Banyuasin.

Dua tersangka penggelapan uang nasabah seniilai Rp 2,6 miliar tersebut adalah Marsidi (41) warga Desa Jati Sari dan Ruslan (43) warga Desa Mekar Sari, Kabupaten Banyuasin.

Direktur Ditreskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol M Barly Ramadhani mengatakan, kejadian itu terungkap setelah para korban membuat laporan ke mereka pada Minggu (3/7/2022), dan sebanyak 42 nasabah menjadi korban penggelapan uang tersebut.

Modus penggelapan uang

Dari laporan tersebut, petugas langsung melakukan penyelidikan sampai akhirnya menangkap para tersangka pada Senin (17/7/2022) di kediaman mereka masing-masing.

Baca juga: Larikan Uang Nasabah Rp 2,6 Miliar, 2 Agen BRILink di Banyuasin Sumsel Ditangkap Polisi

“Mereka sudah melakukan penggelepan uang nasabah selama satu tahun terakhir. Uang para nasabah tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi mereka,” kata Barly saat melakukan gelar perkara, Selasa (19/7/2022).

Dijelaskan Barly, modus yang digunakan tersangka yakni dengan berpura-pura memfasilitasi para nasabah untuk mengajukan permohonan kredit usaha pedesaan.

Setelah mendapatkan uang dari para nasabah, dana tersebut ternyata dilarikan dan tidak di setor kepada pihak Bank.

“Dari keterangan kedua pelaku bahwa masyrakat membayar pelunasan fasilitas kredit yang telah jatuh tempo melalui mereka berdua. Akan tetapi uang tersebut tidak disetorkan melainkan untuk kepentingan pribadi,” ujarnya.

Dari kedua tersangka, petugas mengamankan barang bukti berupa berkas perjanjian permohonan kredit, SOP Brilink, laporan audit internal dan perjanjian kerjasama Brilink.

Beli tanah dari uang nasabah

Baca juga: Kronologi Cynthiara Alona Jadi Korban Dugaan Penggelapan dan Penipuan Mantan Pengacaranya

Pengakuan tersangka Marsidi, sebagian uang nasabah tersebut sudah ia belikan tanah dan kebutuhan lainnya.

“Kira-kira saya pakai Rp 600 juta, itu memang uang nasabah yang tidak saya setorkan,” kata Marsidi mengakui perbuatannya.

Atas perbuatannya, kedua tersangka diancam dikenakan pasal 50 Undang-undang nomor 10 tahun 1998 tentang perbankan dan subsidair 372 KUHP tentang penggelapan dengan ancaman penjara di atas lima tahun.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor Gloria Setyvani Putri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com