Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ayah Gantikan Anaknya Wisuda S2 UGM, Meninggal Setelah Selesaikan Tesis

Kompas.com - 20/07/2022, 22:17 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Rosewarzal dan istrinya tampak mengikuti prosesi wisuda program pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) tanpa putri tercintanya.

Dia menggantikan putrinya bernama Reni Sabrina (27) yang meninggal dunia sebelum acara wisuda tahun akademik 2021/2022 tersebut digelar di Grha Sabha Pramana.

Dalam prosesi wisuda tersebut, Rektor UGM Prof Ova Emilia turun dari podium dan menghampiri Rosewarzal dan keluarga yang sedang berduka.

Rektor menyerahkan ijazah Reni sabrina yang merupakan mahasiswa Magister Administrasi Publik UGM.

Rosewarzal bercerita, Reni adalah anak kedua dari empat bersaudara, yang sedari kecil memilki seamngat belajar yang tinggi.

"Anak saya meninggal hari Selasa 7 Juni jam 08.28 WIB di Rumah Sakit Muhammad Djamil Padang. Sakit ginjal terakhirnya," ujar Rosewarzal dikutip dari Kompas.com, Rabu (20/07/2022).

Baca juga: Napi Anak Tewas akibat Perundungan, Sosiolog Kriminal UGM: Pentingnya Pemahaman ke Anak Binaan, Bukan Hanya Pengawasan

Reni memang sangat memimpikan untuk melanjutkan kuliah S2 di UGM setelah lulus dari Universitas Riau (Unri).

Untuk mengejar masuk UGM, dia rela belajar bahasa inggris terlebih dahulu di kampung Inggris Pare, Kediri. Kemudian saat tes di UGM, ternyata dia diterima.

Perjuangan mengerjakan tesis dalam keadaan sakit

Rosewarzal mengenang putrinya yang berjuang mengerjakan tesis meskipun dalam keadaan sakit. Hingga akhirnya tesis tersebut selesai.

"Iya (di Yogyakarta) sudah sakit, tetapi kan ringan, tidak parah. Itu kan dalam keadaan sakit menyelesaikan tesisnya," ungkapnya.

Setelah menyelesaikan tesis, Reni rencananya akan berobat ke Riau dan sempat pulang berlebaran Idul Fitri bersama keluarga di Sumatera Barat.

Reni sempat dirawat di dua rumah sakit dan diketahui menderita penyakit ginjal.

"Namanya ajal, Tuhan yang menjemput ya kita relakan," ungkapnya.

Mimpi Reni lanjutkan studi ke Australia

Baca juga: Ayah Hadiri Wisuda di UGM Gantikan Putrinya yang Meninggal: Dia Selesaikan Tesis Saat Sakit

Reni juga pernah mengungkapkan dirinya ingin melanjutkan studi S3 di Australia.

Namun mimpi anaknya yang dikenal mandiri tersebut tidak bisa tercapai karena sudah dipanggil Sang Pencipta.

"Rencana mendiang ini setelah S2 mau S3 di Australia, tapi belum kesampaian. Tetapi namanya ajal, Tuhan yang menjemput ya kita relakan," ungkapnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma | Editor Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com