Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Warga NTT yang Tewas Ditembak KKB di Papua Akan Dipulangkan ke Kampung Halaman

Kompas.com - 16/07/2022, 22:02 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Khairina

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Tiga warga asal Nusa Tenggara Timur (NTT), yang menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, Papua, akan diterbangkan ke kampung halamannya di NTT.

Hal itu disampaikan Ketua Ikatan Flobamora (Perkumpulan warga NTT) Kabupaten Jayapura Ferianto Raga Lawa, saat dihubungi Kompas.com, melalui sambungan telepon, Sabtu (16/7/2022) malam.

Ferianto menyebut, tiga warga asal NTT yang menjadi korban yakni Yulius Watu (23), Hubertus Goti (41), dan Johan (26).

Baca juga: Polisi Sebut KKB yang Lakukan Pembantaian 10 Warga di Nduga Papua Diduga Pimpinan Egianus Kogoya
Dia mengatakan, Yulius Watu dan Hubertus Goti berasal dari Kabupaten Ngada, NTT. Sedangkan Johan berasal dari Kabupaten Manggarai.

Jenazah ketiganya, lanjut Ferianto, telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika.

Rencananya kata Ferianto, pada Minggu (17/7/2022) akan diserahkan ke pihak keluarga atau paguyuban Flobamora, untuk selanjutnya dipulangkan ke daerah masing-masing.

Untuk informasi jam keberangkatan, Ferianto akan menyampaikan perkembangannya.

Baca juga: Duka di Nduga, 10 Warga Tewas Diserang KKB, 2 Terluka

Sebelumnya diberitakan, kelompok kriminal bersenjata (KKB) melakukan penyerangan yang berujung pada pembantaian di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (16/7/2022).

Total ada 10 orang korban yang saat ini sudah dibawa ke Puskesmas Kenyam.

"Sampai sekarang dari data yang kami dapat, dari 10 yang ada di puskesmas, sembilan orang tewas," ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani, di Jayapura, Sabtu.

Identitas korban yang meninggal adalah Yulius Watu, Hubertus Goti, Daeng Marannu, Taufan Amir, Johan, Alex, Yuda Nurusingga, Nasjen, dan Eliaser Baner.

Sedangkan, satu korban yang mengalami luka-luka adalah Sudirman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com