PAREPARE, KOMPAS.Com - Dinas Pemadam Kebakaran Kota Parepare menyimpulkan penyebab kebakaran ruang dapur Kapal KM Prince Soya di Pelabuhan Nusantara berasal dari kipas angin. Dari hasil penyelidikan api muncul dari kipas angin yang terbakar.
"Kita mendapatkan sumber api dari kipas angin yang terbakar di kamar seorang koki dan kemudian menjalar di ruang dapur kapal Prince Soya," ungkap Kabid Penanggulangan Kebakaran, Dinas pemadam kebakaran, Kota Parepare, Syafruddin Sjam, Rabu (13/07/2022).
Dia mengataan kipas yang diduga korsleting itu saat terbakar jatuh di kasur kamar juru masak kapal Prince Soya. Penelusuran Damkar Kota Parepare, juga menemukan aliran kabel terbakar menuju ruangan lainya.
Baca juga: Kapal Prince Soya di Parepare Terbakar, Ratusan Penumpang Panik
"Kipas angin diduga terbakar karena kepanasan. Korsleting listrik dari colokan kabel kipas kemudian menjalar ke ruang dapur kapal. Memutus kebakaran agar tidak menjalar, kita kemudian memutus kabel yang terbakar," ujarnya.
Sementara itu, pihak KSOP Kota Parepare, Sulawesi Selatan, masih melakukan penyelidikan. Pihak KSOP Kota Parepare sementara tidak memberangkatkan KM Prince Soya sampai ada pembenahan bagian kapal yang terbakar.
"Hari ini kami masih melakukan penyelidikan, sejumlah saksi akan dimintak klarifikasi di kantor KSOP Kota Parepare," kata Sahrun Azis, Kasi Keselamatan berlayar KSOP Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Sebelumnya diberitakan tim gabungan berupaya memadamkan api yang membakar ruang dapur KM Prince Soya.
"Sementara tim gabungan masih memadamkan api yang membakar di bagian ruang dapur KM Prince Soya. Tim masih berjibaku memadamkan api," ungkap Kapolres Parepare, AKBP. Andiko Wicaksono, Rabu (13/07/2022).
Selain itu, petugas juga berusaha menyelamatkan ratusan penumpang yang telah berada di atas kapal menunggu keberangkatan KM Prince Soya. Petugas melakukan evakuasi dan meminta penumpang turun dari kapal yang terbakar itu.
"Kita mengevakuasi sejumlah penumpang utamanya anak- anak dan orangtua. Kita juga meminta penumpang segera turun dari kapal dan menyelamatkan barang bawaan penumpang," ujarnya.
Sementara itu, Tim Damkar Parepare menurunkan lima mobil pemadam kebakaran untuk mengendalikan api.
Sementara itu, penumpang yang hendak ke Samarinda, Kalimantan Timur terpaksa harus turun dari kapal.
"Tadi tiba-tiba asap hitam tebal menyelimuti kapal, kami segera turun kapal," tutur Sunni salah seorang penumpang KM. Prince Soya, dari Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.