KOMPAS.com - Brigadir J, anggota Polri yang tewas dalam baku tembak di rumah dinas Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Pol Ferdy Sambo di Jakarta Selatan, dimakamkan di Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, Senin (11/7/2022).
Namun, dalam pemakaman tersebut tidak disertai upacara dari pihak kepolisian. Hal tersebut terlihat dalam tayangan Facebook Live di akun kerabat Brigadir J, Rohani Simanjuntak.
Terkait tak adanya upacara kepolisian saat pemakaman Brigadir J, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja memberikan penjelasan.
"Terkait upacara penghormatan, prosedurnya adalah dari satuan asal yaitu Mabes Polri yang melaksanakan sendiri atau minta bantuan ke kami yang di wilayah," ujarnya, Senin.
Oleh karena itu, terang Yuyan, Polres Muaro Jambi menunggu perintah pelaksanaan upacara penghormatan.
Akan tetapi, hingga pemakanan berlangsung, Yuyan tidak menerima instruksi apa pun dari satuan asal Brigadir J.
Baca juga: Tewas karena Masalah Pribadi, Ajudan Kadiv Propam Polri Dimakamkan Tanpa Upacara
Dikutip dari Tribun Jambi, prosesi pemakaman Brigadir J berlangsung haru. Ibunda Brigadir J terus menangis di samping peti jenazahnya anaknya.
"Ikhlaskan ya, bu, ikhlaskan," ucap seorang kerabat.
Rohani Simanjuntak selaku bibi Brigadir J menuturkan, keluarga sempat dilarang melihat jasad Brigadir J saat menerima jenazah.
Karena orangtua Brigadir J mendesak untuk melihat jenazah putranya, barulah keluarga mengetahui bahwa tubuh Brigadir J terdapat luka tembak dan sayatan.
Baca juga: Brigadir J yang Tewas dalam Baku Tembak Merupakan Sopir Istri Ferdy Sambo
Terkait tewasnya Brigadir J, Rohani mengaku bahwa keluarga belum mendapatkan penjelasan dari polisi mengenai kronologi kejadian dan motif penembakan itu.
"Kita nggak tahu apa permasalahan dan siapa pelakunya," ungkapnya.
Rohani menjelaskan, kepolisian hanya menyampaikan bahwa pelaku penembakan sudah diamankan di Mabes Polri.
Keluarga pun meminta keadilan agar kepolisian mengusut kematian Brigadir J.
Baca juga: Polisi yang Tewaskan Brigadir J dalam Baku Tembak di Rumah Pejabat Polri Diamankan
Baku tembak yang melibatkan Brigadir J terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Kawasan Duren Tiga, Jakarta, Jumat (8/7/2022).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, Brigadir J bertugas sebagai sopir istri Ferdy Sambo.
Adapun Bharada E, merupakan aide de camp (ADC) atau asisten pribadi Ferdy Sambo.
Keduanya merupakan anggota Brimob yang ditugaskan sebagai staf Divisi Propam Polri.
Baca juga: Kapolri Didesak Bentuk TGPF Terkait Baku Tembak 2 Polisi yang Tewaskan Brigadir J
Menurut Ramadhan, sebelum baku tembak, Brigadir J diduga melakukan pelecehan di dalam kamar dengan menodongkan senjata ke kepala istri Kadiv Propam.
Kejadian itu membuat istri Kadiv Propam berteriak. Brigadir J yang panik, lalu keluar kamar.
Teriakan tersebut diketahui oleh Bharada E yang sedang berada di lantai atas.
“Setelah dengar teriakan, itu Bharada E itu dari atas, masih di atas itu bertanya ‘Ada apa bang?’ Tapi langsung disambut dengan tembakan yang dilakukan oleh Brigadir J,” tuturnya, Senin, dikutip dari pemberitaan Kompas.com.
Baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E lantas terjadi.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jambi, Suwandi; Rahel Narda Chaterine | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Icha Rastika)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul BRIGADIR YOSUA Hutabarat Tewas Ditembak, Sedihnya Ibu Korban Sampai Peluk Peti Jenazah Anak
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Brigadir Yosua Tewas Ditembak, Kronologi Kejadian Versi Polisi dan Kondisi Jenazah Versi Keluarga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.