Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brigadir J Tewas Diduga Ditembak Polisi di Jakarta, Keluarga di Jambi Sempat Dilarang Lihat Jenazah Korban

Kompas.com - 11/07/2022, 18:23 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Keluarga anggota Brigadir Mobil (Brimob) Brigpol J di Jambi mengaku sempat tak diizinkan untuk melihat jasad korban ketika menjemput jenazah di bandara, Sabtu (9/7/2022).

Namun, ibu korban saat itu tetap memaksa ingin melihat jasad anaknya itu.  

Setelah mendapat izin, pihak keluarga terkejut melihat sejumlah bekas luka tembak dan senjata tajam di Brigadir J. 

Seperti diketahui, Birgpol Noprayansah ditemukan tewas tertembak di salah satu rumah pejabat Mabes Polri di Kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: Anggota Brimob Jambi Tewas dengan 4 Luka Tembak dan Sajam, Keluarga: Kita Enggak Tahu Permasalahan Apa

"Ya awalnya enggak dibolehin, tapi ibunya bilang mau lihat kondisi anaknya bagaimana," ujar Rohani Simanjuntak, bibi korban, dilansir dari TribunJambi.com, Senin (11/7/2022).

Selain itu, pihak keluarga juga belum mendapat penjelasan dari aparat kepolisian soal penyebab pasti kematian Brigpol Noprayansah itu.

"Sampai saat ini, kita enggak tahu apa permasalahannya, Pak, siapa pelakunya. Mereka cuman bilang kalau pelakunya sudah diamankan di Mabes," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Brigpol Noprayansah tewas dengan empat luka tembak.

Korban juga mengalami luka senjata tajam di bagian mata, hidung, mulut, dan kakinya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pekanbaru Diselimuti Kabut Asap, Pj Wali Kota: Kurangi Aktivitas di Luar Ruangan

Pekanbaru Diselimuti Kabut Asap, Pj Wali Kota: Kurangi Aktivitas di Luar Ruangan

Regional
Anies Baswedan Kunjungi Ponpes Tertua di Asia, Ponpes Al Kahfi Somolangu Kebumen

Anies Baswedan Kunjungi Ponpes Tertua di Asia, Ponpes Al Kahfi Somolangu Kebumen

Regional
Dosen Universitas Swasta di Jakarta Ditemukan Tewas di Hotel Pontianak

Dosen Universitas Swasta di Jakarta Ditemukan Tewas di Hotel Pontianak

Regional
Jambi Darurat Asap, Walkot Instruksikan Pekerja dan ASN untuk WFH

Jambi Darurat Asap, Walkot Instruksikan Pekerja dan ASN untuk WFH

Regional
Duduk Perkara Istri Polisi di Maluku Ngamuk karena Tak Terima Anaknya Diimunisasi di Sekolah

Duduk Perkara Istri Polisi di Maluku Ngamuk karena Tak Terima Anaknya Diimunisasi di Sekolah

Regional
Persik Kediri Cetak Skor 2-0 dari Bhayangkara FC, Mas Dhito: Kediri Pride

Persik Kediri Cetak Skor 2-0 dari Bhayangkara FC, Mas Dhito: Kediri Pride

Regional
Warga Aceh Besar Temukan Kerangka Manusia Dalam Drum di Sungai

Warga Aceh Besar Temukan Kerangka Manusia Dalam Drum di Sungai

Regional
2 Pekan Terakhir, Bengkulu Diselimuti Kabut Tebal Setiap Pagi

2 Pekan Terakhir, Bengkulu Diselimuti Kabut Tebal Setiap Pagi

Regional
Kasus Siswi SMA di NTT Bunuh Diri karena Video Bugil Tersebar, 2 Orang Diperiksa

Kasus Siswi SMA di NTT Bunuh Diri karena Video Bugil Tersebar, 2 Orang Diperiksa

Regional
ASN Diwajibkan Beli Tiket Konser HUT Ke-24 Lembata, Ini Penjelasan Pemkab

ASN Diwajibkan Beli Tiket Konser HUT Ke-24 Lembata, Ini Penjelasan Pemkab

Regional
3 Rumah di Bangka Barat Ludes Terbakar, 2 Rumah Bantuan Pemerintah

3 Rumah di Bangka Barat Ludes Terbakar, 2 Rumah Bantuan Pemerintah

Regional
Santap Hidangan di PHBI, 78 Warga Desa Ciharashas Cianjur Keracunan

Santap Hidangan di PHBI, 78 Warga Desa Ciharashas Cianjur Keracunan

Regional
Bocah Korban Pencabulan Ayah Tiri di Batam Trauma, Tidak Mau Pergi Sekolah

Bocah Korban Pencabulan Ayah Tiri di Batam Trauma, Tidak Mau Pergi Sekolah

Regional
Lemas dan Sakit Saat Mendaki Gunung Halau-halau, Perempuan di Kalsel Dievakuasi

Lemas dan Sakit Saat Mendaki Gunung Halau-halau, Perempuan di Kalsel Dievakuasi

Regional
Hadiri Istana Berbatik, Pj Gubernur Sultra Kenakan Tenun Khas Suku Buton dan Muna

Hadiri Istana Berbatik, Pj Gubernur Sultra Kenakan Tenun Khas Suku Buton dan Muna

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com