Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Tukang Sapu di Makam Syekh Burhanuddin Dapat Sepeda dari Sandiaga Uno untuk Anaknya

Kompas.com - 07/07/2022, 11:03 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Bahagianya Heri, seorang tukang sapu makam Syekh Burhanuddin di Padang Pariaman, Sumatera Barat karena bisa mewujudkan keinginan anaknya yaitu sepeda.

Heri tidak menyangka Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menelpon dan menghadiahkan sepeda untuk anaknya.

Sandiaga awalnya mengunjungi Desa Wisata Green Talao Park (GTP) Ulakan, Padang Pariaman.

Di sela kunjungannya, ia mendatangi masjid Syekh Burhanuddin untuk berziarah dan salat zhuhur.

Selain itu, kedatangannya tersebut juga memang untuk bertemu Heri, tukang sapu makam Syekh Burhanuddin.

Heri diketahui ingin membelikan anaknya sepeda, namun sebagai orang tua tunggal dari tiga anak dengan penghasilan sebagai tukang sapu tidak mencukupi.

Sandiaga mengetahui Heri sedang tidak ada di area makam, lantas Menparekraf ini menelpon Heri untuk berbincang.

"Tadi sebenarnya saya cari-cari bapak, tetapi pak Haris bilang bahwa Bapak sedang ada ditempat lain, apa yang mau disampaikan?" ujar Sandiaga, Rabu (5/7/2022).

Baca juga: Sandiaga Uno: Tiket Masuk Pulau Komodo Rp 3,75 Juta Baru Wacana

Heri sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Sandiaga Uno.

"Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak, anak saya sudah dapat sepeda dari bapak menteri, syukur Alhamdulilah anak saya punya sepeda. Mudah-mudahan mas menteri mendapat berkahnya," ucap Heri.

Sebelumnya, Sandiaga Uno berkunjung ke GTP Ulakan Selasa (5/7/2022) pukul 11.30 WIB.

Dia menyapa warga yang antusias saat Sandiaga turun dari mobil dan masuk ke gerbang wisata GTP Ulakan.

Sandiaga merasa terpesona dengan keindahan alam GTP Ulakan. Bahkan, ia memuji masih eratnya adat istiadat hingga wisata religi di desa wisata ini.

Baca juga: Sandiaga Uno: Tiket Masuk Pulau Komodo Rp 3,75 Juta Baru Wacana

"Karena itu kami ucapkan selamat kepada pak bupati dan seluruh masyarakat yang berada di padang pariaman yabg berhasil menembus 50 besar desa wisata terbaik di Indonesia," ujarnya.

Berita ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ketika Keinginan Tukang Sapu Makam Syekh Burhanuddin Terwujud Usai Terima Telepon dari Menparekraf

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com