Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/07/2022, 14:42 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Kekurangan siswa terjadi di Sekolah Dasar (SD) Negeri Sruwen 01 Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Hanya ada satu siswa yang mendaftar di sekolah tersebut hingga Sabtu, (2/7/2022).

Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Semarang, Sukaton Purtomo Priyatmo mengatakan, karena hanya ada satu siswa, masa pendaftaran di sekolah tersebut diperpanjang.

"Saat ini baru ada satu pendaftar di sekolah tersebut, maka masa pendaftaran diperpanjang hingga 11 Juli 2022 atau saat memasuki tahun ajaran baru," terangnya, Sabtu (2/7/2022).

Faktor penyebab

Baca juga: Hanya Dapat Satu Siswa, Masa Pendaftaran di SD Negeri Sruwen 01 Semarang Diperpanjang

Menurutnya, beberapa faktor penyebab kurangnya minat pendaftar di SD tersebut.

Salah satunya banyak anak di sekitar sekolah yang belum memenuhi ketentuan untuk mendaftar, terutama soal usia.

"Jadi memang untuk tahun ajaran saat ini, usianya belum sesuai syarat, banyak yang masih TK. Kemungkinan tahun depan, sudah bisa melakukan pendaftaran," ucapnya.

Oleh karena menurut Sukaton menyinggung perlunya kajian lebih lanjut mengenai regrouping SD Negeri Sruwen 01.

"Regrouping tidak bisa serta merta dilakukan, karena yang kekurangan kan hanya di kelas 1. Untuk kelas 2 sampai kelas 6 tidak ada masalah, jumlah siswa terpenuhi," kata Sukaton.

Sukaton berharap, hingga batas akhir masa perpanjangan pada 11 Juli 2022, setidaknya ada 10 siswa yang nendaftar di sekolah tersebut.

"Memang yang kurang itu muridnya, untuk tenaga pendidik dan infrastruktur lain sudah siap," paparnya.

Baca juga: Viral Video Bocah SD Menangis Saat Dihentikan Polisi karena Tak Pakai Helm, Takut Dimarahi Orangtua

Berdasarkan laporan, hanya ada satu sekolah yang kekurangan murid, sementara sekolah lain sudah memenuhi kuota minimal siswa.

"Sementara untuk SMP semua sekolah mendapat siswa, memang ada yang kurang tapi memenuhi syarat untuk mengadakan rombongan belajar," kata Sukaton.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Ungaran, Dian Ade Permana | Editor: Andi Hartik)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Regional
Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Saat Ramadhan

Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Saat Ramadhan

Regional
Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi Volunteer di Posko Banjir Kota Semarang

Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi Volunteer di Posko Banjir Kota Semarang

Regional
Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal usai Menyelam di Raja Ampat

Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal usai Menyelam di Raja Ampat

Regional
Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Regional
Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi 'Online' Tarif Rp 500.000

Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi "Online" Tarif Rp 500.000

Regional
Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Regional
Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Regional
2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

Regional
Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji Seratusan Anak di Salatiga

Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji Seratusan Anak di Salatiga

Regional
Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Regional
6 Wanita Sumbar Raih Kursi MPR RI, Keterwakilan Perempuan Naik

6 Wanita Sumbar Raih Kursi MPR RI, Keterwakilan Perempuan Naik

Regional
KM Sinar Lema 01 Diperkirakan Tenggelam di Perairan Raja Ampat

KM Sinar Lema 01 Diperkirakan Tenggelam di Perairan Raja Ampat

Regional
Soal Kematian Santri di Jambi, Hotman Paris Curiga Jasad Korban Disetrum

Soal Kematian Santri di Jambi, Hotman Paris Curiga Jasad Korban Disetrum

Regional
Banjir Demak Meluas, Warga Ramai-ramai Bendung Ruas Jalan

Banjir Demak Meluas, Warga Ramai-ramai Bendung Ruas Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com