Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Fakta Penemuan 10 Hektar Ladang Ganja di Cianjur

Kompas.com - 01/07/2022, 12:22 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com – Kepolisian Resor (Polres) Cianjur menemukan ladang ganja di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, setelah menerima laporan dari warga sekitar.

Luas ladang ganja yang berlokasi di kawasan Gunung Karuhun, Kampung Pasirleneng, Desa Cimenteng, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ini mencapai 10 hektar.

Kapolsek Campaka, AKP Irwan Alexander, mengatakan bahwa ladang ganja tersebut tersebar di sejumlah titik hingga perbatasan wilayah Sukabumi.

Selengkapnya, berikut adalah fakta-fakta terkini mengenai penemuan ladang ganja di Cianjur.

1. Ditemukan oleh warga pencari madu

Menurut AKP Ma’ruf Murdianto, Kepala Satuan Narkoba Polres Cianjur, orang yang pertama kali menemukan ladang ganja di Cianjur adalah warga yang tengah mencari madu di hutan.

Warga tersebut curiga dengan bentuk tanaman yang ia temukan sehingga melapor ke pihak kepolisian untuk memastikan temuannya.

Baca juga: Setelah Ditemukan 10 Hektar Ladang Ganja, Hutan di Cianjur Disisir Polisi

“Setelah anggota kita melakukan pengecekan ke lokasi, ternyata betul (ganja),” ujar AKP Ma’ruf, dikutip dari regional.kompas.com, Selasa (28/6/2022).

2. Ladang ganja berlokasi di lahan Perhutani

Perhutani KPH Cianjur memberikan klarifikasi terkait lahan Perhutani di Gunung Karuhun, Desa Cimenteng, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang digunakan untuk menanam ganja.

Plt Adm Perhutani Kabupaten Cianjur, Rusliadi, mengatakan bahwa tanaman ganja ditemukan berada di radius 1 hektar lahan Perhutani dengan komposisi bukan satu bidang lahan, melainkan beberapa titik yang disembunyikan oleh tanaman lainnya.

“Kami jelaskan, ini bukan lahan hamparan 10 hektar yang digunakan, tapi ada di beberapa titik dengan perkiraan luas sekitar 1 hektar yang menjati tempat oknum terduga pelaku menanam tanaman ganja,” kata Rusliadi, dikutip dari jabar.tribunnews.com, Jumat (01/07/2022).

Baca juga: [BERITA FOTO] 10 Hektar Ladang Ganja di Gunung Karuhun Cianjur

3. Polisi temukan saung di dalam hutan

Di samping penemuan ladang ganja, AKP Irwan mengatakan, pihaknya juga menemukan sebuah saung atau gubuk yang berlokasi di dalam hutan.

Saung yang dibangun dua lantai tersebut memiliki fasilitas panel surya. Pihak kepolisian menduga bahwa saung ini berkaitan dengan ladang ganja.

4. Polisi sita ratusan batang tanaman ganja

Setelah menemukan ladang ganja tersebut, kepolisian menyita setidaknya 300 batang ganja. Menurut AKP Ma’ruf, dari tanaman ganja yang disita, di antaranya ada yang siap panen dalam waktu satu bulan.

“Ada yang pertama kali tanam, tapi ada juga yang kemungkinan sudah tanam yang ke sekian kalinya,” katanya, sebagaimana diberitakan regional.kompas.com, Selasa (28/6/2022).

5. Polres Cianjur kantongi identitas pemilik ladang ganja

AKP Ma’ruf mengatakan bahwa pihaknya kini telah mendapatkan identitas pemilik ladang ganja tersebut. Ia pun berharap kasus ini dapat segera terungkap dengan mengetahui identitas sang pelaku.

Baca juga: Polisi Beberkan Pemilik Ladang Ganja 10 Hektar di Cianjur dan Perannya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Regional
Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

Regional
Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com