Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Kabur ke Yogyakarta, Terpidana Buron Kasus Penggelapan Bisnis Material Bangunan Rp 559 Juta Ditangkap di Bakauheni

Kompas.com - 29/06/2022, 07:10 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang terpidana buronan kasus penggelapan bisnis bahan material bangunan senilai Rp 559 juta ditangkap saat hendak kabur ke Yogyakarta.

Terpidana itu ditangkap Tim Tangkap Buron (Tabur) Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandar Lampung di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan pada Selasa (28/6/2022) sekitar pukul 02.15 WIB dini hari.

Kepala Kejari Bandar Lampung Helmi mengungkapkan, terpidana itu bernama Sri Utami Ariyati (57) warga Jalan Pulau Sebesi, Kota Bandar Lampung.

Baca juga: Polisi Gerebek Sarang Bandar Narkoba di Balikpapan, Dibangun dengan Banyak Sistem Pertahanan, Pelaku Kabur

"Sri Utami adalah terpidana kasus penggelapan senilai Rp559 juta yang peristiwanya terjadi pada Desember 2019 lalu," kata Helmi dalam keterangan tertulis, Selasa sore.

Terpidana Sri Utami sendiri sudah divonis terbukti bersalah melanggar Pasal 372 KUHP oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Tanjung Karang pada 4 Januari 2022 lalu.

Oleh majelis hakim, Sri Utami divonis selama 2 tahun dan 6 bulan penjara, lebih ringan dibanding tuntutan jaksa selama 3 tahun penjara.

Sementara itu, Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Bandar Lampung Rio Irawan mengatakan, terpidana seharusnya sudah menjalani eksekusi berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang Nomor: 1100/Pid.B/2021/PN TJK tertanggal 4 Januari 2022.

Namun, diduga terpidana langsung melarikan diri usai menerima vonis majelis hakim.

Setelah sekitar enam bulan buron, keberadaan Sri Utami terendus di Sumatera Selatan.

Baca juga: 7 Fakta Miras Oplosan di Karawang, Tewaskan 9 Orang hingga Pemodal Masih Buron

“Terpidana hendak melarikan diri ke daerah Yogyakarta melalui jalur darat. Namun berhasil kita amankan di Pelabuhan Bakauheni,” kata Rio.

Rio menambahkan, pasca penangkapan terpidana langsung dieksekusi ke Lapasa Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Regional
Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Regional
Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Regional
Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Regional
Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Longsor di Kelok 9, Akses Sumbar-Riau Sempat Tertutup 8 Jam

Longsor di Kelok 9, Akses Sumbar-Riau Sempat Tertutup 8 Jam

Regional
[POPULER NUSANTARA] Kecelakaan Subang, Sopir Bus Sebut Rem Tak Berfungsi | Korban Banjir Nunukan Tidur Bawa Parang untuk Usir Buaya

[POPULER NUSANTARA] Kecelakaan Subang, Sopir Bus Sebut Rem Tak Berfungsi | Korban Banjir Nunukan Tidur Bawa Parang untuk Usir Buaya

Regional
Duel Maut Sesama Sopir Truk di Banjarmasin, Seorang Tewas

Duel Maut Sesama Sopir Truk di Banjarmasin, Seorang Tewas

Regional
Satu Korban Longsor Luwu Ditemukan Tewas di Kebun, Jumlah Korban Kini Mencapai 14 Orang

Satu Korban Longsor Luwu Ditemukan Tewas di Kebun, Jumlah Korban Kini Mencapai 14 Orang

Regional
Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com