"Benar terjadi bentrok antara warga dengan kelompok tani kemarin sore. Sekarang kondisinya sudah kondusif," kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto yang dihubungi Kompas.com, Minggu (19/6/2022).
Satake menceritakan kronologis peristiwa berawal pada pukul 15.00 WIB ketika ada kelompok Tani Bali Grup mendatangi posko masyarakat Garuntang untuk membersihkan lahan.
Kegiatan itu dilarang oleh kelompok masyarakat Garuntang, sehingga terjadi gesekan.
"Terjadi cekcok dan berujung dengan bentrok fisik," ujar Satake.
Baca juga: Viral, Sejumlah Ular Besar Dibuang di Drainase Pasar Pandansari, Begini Penjelasannya
Satake mengatakan, total massa dari kedua belah pihak berjumlah sekitar 150 orang.
Bentrokan berawal ketika adanya yang memulai menyiram dengan air cabe hingga terjadi bentrokan fisik.
Akibatnya, tujuh orang warga mengalami luka-luka. Sedangkan dari kelompok tani ada tiga orang yang menderita luka-luka.
"Saat ini, kondisinya sudah kondusif. Polres Pasaman Barat menindaknya," kata Satake.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.