Setelah orang itu dilepaskan, kata Perdana, pemuda tersebut pun mengancam akan memberitahukan kejadian yang dialaminya ke kakanya.
Kata Perdana, tak lama kemudian, datang puluhan orang ke sekretariat, bahkan ada yang membawa senjata tajam.
"Ada sekitar 30 orang yang datang langsung merusak Sekret. Kami yang ada di dalam langsung dianiaya, mereka juga membawa senjata tajam," ujarnya.
Baca juga: Pria di Lamongan yang Aniaya Selingkuhannya karena Ajakan Menikahnya Ditolak Ditangkap
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi membenarkan adanya kejadian tersebut.
Tri mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan melakukan pemeriksaan para saksi untuk mencari para pelaku.
"Sekarang masih lidik, kami masih mintai keterangan para saksi," ujarnya.
Baca juga: Tak Diundang Halalbihalal PDI-P Jateng, Ganjar: Enggak Apa-apa...
(Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : I Kadek Wira Aditya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.