Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR Gabungan Dikerahkan untuk Evakuasi 784 Penumpang KM Sirimau yang Kandas di Lembata

Kompas.com - 18/05/2022, 11:30 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan dikerahkan untuk mengevakuasi penumpang Kapal Motor (KM) Sirimau yang kandas di Perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (18/5/2022). Kapal bermuatan 784 penumpang itu kandas sejak Selasa (17/5/2022).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere I Putu Sudayana menjelaskan, personel gabungan yang dikerahkan terdiri dari personel Kansar Maumere 4 orang, Pos TNI AL Lembata, Pol Air Lembata, PT Pelni Lembata, dan KUPP Lewoleba.

Baca juga: KM Sirimau yang Kandas Belum Berhasil Dievakuasi, Ini Penyebabnya

"Semuanya sudah berada di lokasi. Di lokasi kita sudah siapkan KM Ganda Nusantara 14, satu unit RIB 500 PK Kansar Maumere, dan Palsar Air satu unit," ujar Putu dalam keterangan tertulis, Rabu.

Putu berujar, proses evakuasi akan dilakukan ketika mendapat informasi resmi dari pihak Pelni dan KM Sirimau.

Baca juga: Cerita Penumpang KM Sirimau yang Kandas di Perairan Lembata, Awalnya Dikira Gempa

"Apabila penumpang dievakuasi, KM Ganda Nusantara 14 akan merapat ke lambung bagian kiri KM Sirimau. Sementara RIB 500 PK Kansar Maumere membantu melaksanakan proses evakuasi," ujarnya.

Putu menambahkan, kondisi kru dan penumpang kapal dalam keadaan sehat. Hanya saja, masih menunggu air laut pasang untuk olah gerak.

"Demikian untuk informasi sementara, perkembangan lebih lanjut akan disampaikan," pungkasnya.

Kapal belum bisa dievakuasi

Sementara itu, Kepala Syahbandar Lewoleba, Kabupaten Lembata, Abdul Syukur Muklis menjelaskan, hingga saat ini KM Sirimau belum berhasil dievakuasi. Hal itu disebabkan oleh kondisi air laut yang masih surut.

"Air pasang tadi malam belum penuh, sehingga kapal belum berhasil dievakuasi," ujar Abdul saat dihubungi, Rabu pagi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com