Tidak hanya hilang muncul, jangkauan jaringan 4G dari tower tersebut sangat pendek.
Bahkan kata dia, tidak mencapai 1.000 meter. Sehingga kehadiran tower tersebut bahkan belum bisa menjangkau seluruh desa itu.
"Kalau tidak bisa kelola, serahkan kepada pihak yang lebih berkompeten. Karena kami sudah bosan lihat petugas hampir tiap minggu keluar masuk di lokasi tower untuk urus, tapi tidak ada perubahan. Malah makin rusak," katanya.
Baca juga: Warga di Ende NTT Bawa Jenazah ke Polsek, Kecewa karena Lamban Tangani Kasus
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi NTT Abraham Maulaka, mengaku sudah mendapat informasi terkait BTS yang belum berfungsi di Desa Letbaun.
Abraham pun segera berkoodinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk membahas hal itu.
"Hari ini saya rapat secara virtual dengan BAKTI, untuk segera mengambil langkah-langkah peningkatan kualitas layanan internet," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.