ENDE, KOMPAS.com - Wakil Bupati Ende, NTT, Erikos Emanuel Rede mengaku kaget saat pertama kali mengetahui penyakit hepatitis akut menyerang anak-anak di sejumlah daerah.
Hal itu diungkapkan Erikos saat diwawancara Kompas.com, di Kantor Bupati Ende, Kamis (12/5/2022).
"Waktu saya baca, saya rasa ngeri sekali. Tiba-tiba langsung terserang wabah penyakit yang masih misterius," ujarnya.
Baca juga: Warga Bawa Jenazah Korban Pengeroyokan ke Kantor Polsek, Kapolres Ende Bantah Tak Tangani Kasus
Erikos mengaku hingga kini pihaknya belum mendapat laporan kasus hepatitis yang menyerang anak-anak di wilayahnya.
Meski demikian, ia sudah mengimbau dinas kesehatan (dinkes) setempat untuk terus mencari tahu informasi terkait perkembangan kasus tersebut.
"Saya harap Dinkes bisa update informasi. Selain itu juga penguatan sumber daya manusia untuk penanganan penyakit, juga memperkuat laboratorium yang ada," katanya.
Baca juga: Warga di Ende NTT Bawa Jenazah ke Polsek, Kecewa karena Lamban Tangani Kasus
Erikos mengimbau agar warga Kabupaten Ende tetap menjaga kesehatan. Sebab hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab penyakit itu.
"Kita kan belum tahu penularannya dari mana dan lewat mana. Tetapi kita tetap siaga untuk mengantisipasi apabila adanya indikasi hepatitis," katanya.