Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaget Lihat Kantor DPC PDI-P Sragen, Puan: Katanya Pemenang Pemilu, Nanti Digibahi

Kompas.com - 27/04/2022, 21:11 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SRAGEN, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P, Puan Maharani kaget melihat bangunan Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Sragen.

Bahkan Puan harus bertanya ke Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati untuk memastikannya. 

"Tadi saya datang tanya sama Bu Bupati bener ini kantor DPC? Iya bener kayak gitu," kata Puan Maharani saat di Kantor DPC PDI-P Sragen, Rabu (27/4/2022).

Baca juga: Curi Perhatian di Peresmian The New Kemukus, Suwandi: Mbak Puan Presiden

Menurut Puan kantor DPC Sragen memiliki kantor paling kecil dibandingkan dengan DPC lain di Soloraya, Jawa Tengah. Puan pun sempat membandingkannya dengan DPC PDI-P Wonogiri. 

Dia mengatakan DPC PDI-P Kabupaten Wonogiri, sempat pamer sudah memulai peletakan batu pertama pembangunan kantor baru di lahan seluas 200 meter persegi. Kantor tersebut akan dibangun dengan luas 800 meter persegi dilengkapi dengan lahan hijau dan parkiran.

"Mas Jekek (Bupati Kabupaten Wonogiri) promosi, nanti lima bulan selesai. Saya akan lihat nanti lima bulan ke depan," ujar Puan.

Selanjutnya, Ketua DPR RI ini juga membandingkan dengan DPC Karanganyar. Dia mengaku dipameri bangunan dua lantai yang tampak megah usai direnoivasi. Meskipun memang belum lengkap sepenuhnya.

"Saya mau datang ke kantor DPC itu yang representatif bukannya yang mewah. Tapi memang menunjukkan kantor DPC PDI-P. Pemenang pemilu dua kali mau menang tiga kali di 2024, semuanya partai lain mau silaturahmi ke kantor DPC di Sragen kelihatan wibawa," jelas Puan.

Meski sempat kekecewa, Puan mendapat laporan dari Ketua DPC Sragen, Untung Wibowo Sukowati bahwa selesai lebaran akan segera memulai pembangunan kantor baru.

"Tapi kalau kantor tidak representatif masuk mana sih PDI-P? Katanya partai pemenang pemilu itu sudah, tapi pengurus seperti gak ngurusin. Nanti kita digibahi. Insyaallah sesudah lebaran akan groundbreaking dikerjakan sampai akhir tahun. Saya mau mampir lagi mau lihat," jelasnya.

Diakhiri kunjungan, dia berpesan untuk semua kader PDI-P untuk bersemangat dan optimis menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, mendatang.

"Kemenangan kita menuju 2024, ingat pemilu itu 14 Februari 2024. Tidak berubah kita semua sudah sepakat KPU pemerintah dah sepakat bahwa pemilu," jelasnya.

"Kalau kita bisa menang pileg dan pilpres, insyaallah tidak akan berat. Apa yang sudah kita lakukan di Pileg (Pemilihan Legislatif) Pilpres (Pemilihan Presiden) tinggal lanjut Pilkada (Pemilihan Daerah). Semua Kepala daerah yang akan maju Pilkada, di Pileg, Pilpres kalau legislatif struktur partai kerjanya bener, kursinya nambah di pilkada, tinggal ngeruk saja suaranya," tegas Puan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com