Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Boyolali Jadi Korban Begal saat Pulang Kerja, Uang Rp 1,8 Juta Dalam Dompet Raib

Kompas.com - 22/04/2022, 00:22 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Suwardi (37), warga Dukuh Panderejo RT 001, RW 001, Desa Paras, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah menjadi korban begal.

Dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan ini terjadi di Jalan Raya Boyolali-Magelang tepatnya di Dukuh Pule, Desa Jelok, Kecamatan Cepogo, Boyolali pada Rabu (20/4/2022) pukul 18.30 WIB.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cepogo, Iptu Agung S menjelaskan awalnya korban pulang kerja dari wilayah Mojosongo.

Baca juga: Pulang Sekolah, Seorang Pelajar Putri di Ogan Ilir Jadi Korban Begal, Alami Luka Tusuk

Sampai di lokasi kejadian, hujan turun dengan deras dan lampu penerangan jalan kurang sehingga kondisinya gelap.

Korban yang mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit dipepet pelaku dari arah samping kanan.

Pelaku berjumlah dua orang dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Satria kemudian menendang korban.

"Korban terjatuh. Pelaku mengambil uang dalam dompet korban sebesar Rp 1,8 juta," kata Agung dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (21/4/2022).

Setelah memgambil uang korban, lanjut Agung para pelaku kemudian membuang dompet korban dan pergi meninggalkan lokasi.

"Pelaku masih dalam pengejaran polisi," ungkap dia.

Minimnya barang bukti dan tidak adanya kamera CCTV di lokasi kejadian membuat polisi kesulitan melakukan pelacakan.

Meskipun demikian, pihaknya akan terus mengejar pelaku untuk mengungkap kasus dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan tersebut.

"Tim dari Polres sudah dibentuk untuk melacak para pelaku. Karena di sana (lokasi kejadian) minim sekali CCTV. Mudah-mudahan segera terungkap," kata Agung.

Baca juga: Kompolnas Desak Polda Metro Jaya Usut Kasus Begal Salah Tangkap di Bekasi yang Disiksa Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com