Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dijanjikan Kerja di Jakarta Malah Dibawa ke Malaysia, Seorang Calo Dilaporkan ke Polisi

Kompas.com - 10/04/2022, 21:21 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LARANTUKA, KOMPAS.com - ATM warga Kelurahan Pohon Bao, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) melaporkan seorang calo berinisial VL ke Polres setempat.

ATM melaporkan calo tersebut ke polisi karena tidak terima dengan cara VL yang telah mengibuli ibunya, Katarina Kewa Kolin.

"Saya sudah melaporkan kasus itu ke Kepolisian Flores Timur pada Sabtu, 9 April 2022," ujar ATM kepada wartawan, Minggu (10/4/2022).

Pada 4 April 2022, ibunya dijemput di rumahnya menggunakan mobil. Berkali-kali si calo bilang bahwa ibunya akan dipekerjakan di Jakarta

Baca juga: Dijanjikan Kerja Bergaji Rp 4 Juta di Jakarta, 6 Pekerja Asal NTT Diduga Tertipu Calo

Ternyata, sang ibu dan beberapa pekerja lain justru dibawa ke Kuala Lumpur, Malaysia. Kalau tahu sejak awal, keluarga tidak akan mengizinkan ibunya pergi. 

“Di sini VL bilang mama kerja di Jakarta. Tapi, dalam perjalanan tiba-tiba mama bukan ke Jakarta tapi mau dibawa ke Kuala Lumpur. Padahal mama hanya bawa kartu vaksin dan KTP,” ucap dia.

Sebelum keberangkatan ibunya, ia sempat menandatangani dokumen persetujuan sebagai pengganti ayahnya.

"Karena bapak saya sudah meninggal, sebagai anak sulung pengganti bapak, saya yang tanda tangan surat persetujuan tersebut untuk ibu saya. Tapi, tidak ada dari perekrut mewakili perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI),” bebernya.

Terpisah, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Flores Timur, Ipda Sanusi Anwar berjanji akan mengecek perkembangan terkait laporan tersebut.

"Nanti saya cek kembali dulu ya," ujar Sanusi saat dihubungi Kompas.com, Minggu malam.

Baca juga: Listrik Mati Saat Pidato, Gubernur NTT: Kita Punya Masalah Lagi Satu Ini...

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kabupaten Flores Timur, Benedikta Da Silva Noben mengatakan, enam calon pekerja asal kabupaten diamankan polisi Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (10/4/2022).

Benedikta menuturkan, enam pekerja itu direkrut VL untuk bekerja di Jakarta dan dijanjikan gaji Rp 4 juta per bulan.

Namun bukannya bekerja di Jakarta, VL justru membawa mereka ke Kuala Lumpur, Malaysia melalui Makassar.

"Kami menerima pengaduan dari seorang pekerja Katarina Kewa Kolin karena merasa ditipu oleh VL, agen yang merekrutnya," ujar Benedikta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com