LARANTUKA, KOMPAS.com - Enam calon pekerja asal Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang hendak berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia berhasil diamankan aparat kepolisian Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu (10/4/2022).
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kabupaten Flores Timur, Benedikta Da Silva Noben membenarkan penangkapan tersebut.
Benedikta menuturkan, enam pekerja itu direkrut oleh VL untuk bekerja di Jakarta dan dijanjikan gaji Rp 4 juta per bulan.
Baca juga: Tak Punya Dokumen Resmi, 8 Pekerja Migran Asal NTT Dipulangkan dari Malaysia
Namun bukannya bekerja di Jakarta, VL justru membawa mereka ke Kuala Lumpur, Malaysia melalui Makassar.
"Kami menerima pengaduan dari seorang pekerja Katarina Kewa Kolin karena merasa ditipu oleh VL, agen yang merekrutnya," ujar Benedikta saat dihubungi, Minggu malam.
Setelah menerima laporan Katarina, BP2MI Flores Timur kemudian mengumpulkan keterangan yang bersangkutan dari pihak keluarga.
Selain itu, membangun koordinasi dengan pihak Kepolisian Resor (Polres) Flores Timur dan jejaringan BP2MI.
“Puji Tuhan, berkat koordinasi gerak cepat yang dilakukan pihak Polres Flores Timur dan jejaringan BP2MI itu, berhasil menemukan VL dan rombongan pekerja perempuan yang dibawanya itu," ujarnya.
Baca juga: Inspektorat Dalami Temuan Uang Rp 15 Juta Terkait OTT Kadis PUPR Kupang
Benedikta menambahkan, hingga kini enam pekerja masih diamankan di Polres Pelabuhan Makassar.
"Kami masih menanti informasi terbaru untuk proses selanjutnya," ujarnya.
Benedikta menambahkan, keluarga VL sudah menghubunginya, dan meminta maaf. Menurut keluarga, VL juga korban, sehingga VL meminta perlindungan.
"Tetapi saya belum bisa membenarkan hal itu. Karena yang merekrut itu dia (VL). Saya tidak bisa berbuat apa-apa, karena ini sudah masuk tindak perdagangan orang berat," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.