Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Kesehatan, 11 Warga Binaan Rutan Karimun Minta Operasi Khitan

Kompas.com - 03/04/2022, 13:38 WIB
Hadi Maulana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARIMUN, KOMPAS.com – Sebanyak 11 orang warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas II B Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) menjalani operasi khitan atau sunat pada Sabtu (2/4/2022).

Kepala Rutan Kelas II B Tanjungbalai Karimun Yogi Suhara mengatakan, khitanan tersebut merupakan permintaan langsung dari belasan warga binaan kepada pihaknya.

"Ada 11 orang warga binaan yang meminta untuk dikhitan atau disunat, ini permintaan mereka secara langsung kepada kami," kata Yogi Suhara usai menyaksikan proses sunatan massal tersebut.

Baca juga: Gelar Pertunjukan Wayang Kulit, Khitanan Putra Kades di Sidoarjo Dibubarkan

Yogi menjelaskan, bahwa pihaknya langsung berkoordinasi dengan DPP Laskar Melayu Serumpun (LMS) Kepri usai mendengar permintaan dari warga binaan tersebut.

Pasalnya, kata dia, LMS pernah bekerja sama untuk menggelar sunatan massal di Rutan Karimun pada tahun 2019 lalu.

"Terima kasih kepada LMS Kepri yang telah berpartisipasi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada warga binaan kami," jelas Yogi.

Melki, salah seorang warga binaan yang berusia 31 tahun mengaku bahwa khitanan tersebut atas kemauannya sendiri. Menurutnya, khitanan tersebut sangat baik bagi kesehatan.

"Disunat itu sangat baik untuk kesehatan, makanya saya mau dikhitan. Kemudian, saya beritahu teman-teman yang lain dan ternyata mereka mau ikut juga," kata Melki warga Binaan yang beragama Kristen Protestan.

Usai digelarnya khitanan itu, Ketua DPP LMS Kepri Datuk Azman Zainal menyambut baik dan mengaku bangga dengan warga binaan yang ingin di khitan.

Baca juga: Pelaku Pelecehan Seksual Ini Incar Bocah yang Sudah Dikhitan

Apalagi, kata dia, warga binaan yang menjalani khitan tersebut ada yang beragama Kristen dan Buddha.

"Kami sangat bangga kepada warga binaan yang mau dikhitan, tidak hanya beragama Islam saja tapi ada yang Kristen dan Budha," Kata Datuk Azman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com