Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jemaah Shalat Tarawih Malam Pertama Ramai, Gibran: Berkerumun Sedikit Tidak Apa-apa, Prokesnya Dijaga

Kompas.com - 02/04/2022, 08:38 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengimbau warga yang melaksanakan shalat tarawih berjemaah di masjid untuk menjaga protokol kesehatan.

Diketahui, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada 2 April 2022.

Hal itu sesuai dengan Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 H.

"Monggo silakan di masjidnya masing-masing, dan tetap jaga jarak, pakai masker agak berkerumun sedikit nggak apa-apa prokesnya tetap dijaga," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Jumat (1/4/2022).

Baca juga: Angka Kemiskinan di Solo Naik Selama Kepemimpinannya, Gibran: Tenang, Tidak Perlu Panik

Gibran menilai biasanya hari pertama  puasa Ramadhan, jemaah yang melaksanakan shalat tarawih di masjid membeludak.

Meskipun demikian, warga diminta untuk tetap menjaga prokes dengan memakai masker.

"Hari pertama kan ramai. Kita agak melonggarkan tidak apa-apa. Sik penting (yang penting) pakai masker tarawih ke masjid," ungkap dia.

Putra sulung Presiden Jokowi juga telah mengizinkan warga Solo untuk melaksanakan shalat Idul Fitri di tanah lapang.

"Shalat Idul Fitri-nya di lapangan saja atau jalan biar jaga jaraknya aman," kata Gibran.

Baca juga: Solo Masuk Urutan Ke-9 Kota Toleran, Gibran: Perlu Ditingkatkan Lagi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mempersilakan umat Islam untuk shalat tarawih berjamaah di masjid pada Ramadhan tahun ini.

Namun demikian, ia mengingatkan umat muslim untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Tahun ini umat muslim dapat kembali menjalankan ibadah shalat tarawih berjamaah di masjid dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Jokowi dalam konferensi pers daring, Rabu (23/3/2022).

Tak hanya itu, pemerintah juga mengizinkan masyarakat mudik pada Lebaran tahun ini.

Namun, hanya yang sudah divaksin lengkap dan mendapat booster atau vaksinasi dosis ketiga yang boleh pulang ke kampung halaman.

Meski begitu, pemerintah belum membolehkan buka puasa bersama atau open house saat Lebaran nanti.

"Untuk pejabat dan pegawai pemerintah kita masih melarang untuk melakukan buka puasa bersama dan juga open house," ujarnya.

Jokowi mengatakan, situasi pandemi virus corona di Indonesia mengalami perbaikan jelang bulan suci Ramadhan 2022.

Oleh karena itu, pemerintah memutuskan untuk melakukan sejumlah pelonggaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Regional
Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Regional
Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com