KOMPAS.com - Benda mencurigakan diduga bom di Kota Solo awalnya ditemukan seorang warga bernama Boni (52).
Saat itu, kata Boni kepada Kompas.com, dirinya sedang berolahraga di pinggir Jalan Arifin, tak jauh dari Markas Detasemen Polisi Militer (Denpom) 4/1I Surakarta.
Lalu, dirinya melihat sebuah tas kain berwarna biru tergeletak di trotoar. Saat itu dirinya mengira benda itu sampah dan sempat menendangnya.
Baca juga: Temuan Benda Mirip Bom di Solo, Polisi Pastikan Tidak Berbahaya, Gibran: Warga Tenang Ya
"Saya sempat menendang benda itu karena dikira sampah," kata Boni, di lokasi kejadian, Rabu.
Setelah meihat ada barang-barang mencurigakan, Boni mengaku takut dan mengira isinya bom. Dirinya segera lapor ke warga dan akhirnya polisi datang.
"Saya takut, belum sempat buka. Saya laporkan ke warga lain dan dibuka ternyata benda mirip seperti bom," ujarnya.
Setelah itu, kata Boni, polisi langsung datang menutup jalan untuk mengevakuasi benda itu.
Aparat kepolisian memastikan, benda tersebut tidak berbahaya. Tim Jihandak Polda Jawa Tengah segera dikerahkan untuk mengevakuasi benda tersebut.
Baca juga: Benda Diduga Bom Dekat Balai Kota Solo Ternyata Berisi Semen