Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tergiur Bisnis Kain Rol, Pasutri di Semarang Tertipu Rp 3,6 Miliar

Kompas.com - 27/03/2022, 09:53 WIB
Dian Ade Permana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Warga Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang menjadi korban penipuan bisnis kain rol senilai Rp 3,6 miliar.

Pelaku penipuan berinisial SW (49), warga Bekasi Jawa Barat berhasil ditangkap anggota Satreskrim Polres Semarang yang bekerjasama dengan anggota Polres Metro Jakarta Pusat.

Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA mengatakan, tersangka SW ditangkap Jumat (25/3/2022) malam di Jakarta.

Baca juga: Dibantu Pihak Lapas, Polres Tanah Bumbu Ungkap Kasus Penipuan yang Dilakukan Warga Binaan

Penipuan yang dilakukan SW berawal pada Juni 2020.

Saat itu, seorang berinisial GR menawarkan 17 kontainer kain rol kepada pasangan suami istri Yusnaniar (41) dan Muslimin, warga Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang.

GR yang saat ini sudah meninggal dunia, kala itu menyampaikan bahwa 17 kain rol tersebut milik Fu Shian Fang alias Fang Fang, pemilik PT. Hyup Seung Garment Semarang. Barang tersebut disimpan di gudang penimbunan Tanjung Priok, Jakarta.

"Karena tertarik atas tawaran tersebut, GR mempertemukan Muslimin dengan SW (49) dan Fu Shian Fang alias Fang Fang di Semarang. Fang Fang menyampaikan bahwa 17 kontainer kain rol tersebut miliknya," kata Yovan, Minggu (27/3/2022).

Muslimin yang mempercayai keberadaan 17 kontainer kain rol tersebut akhirnya meminta istrinya mengirimkan uang Rp 3,6 miliar.

Akan tetapi, uang tersebut tidak dikirimkan langsung kepada Fang Fang selaku pemiik barang, melainkan ke SW.

"Karena Muslimin sudah yakin akan keberadaan 17 kontainer kain rol tersebut, kemudian (Muslimin) meminta Yusnaniar untuk mengirimkan uang melalui bank swasta di Ungaran dengan total Rp 3,6 miliar dalam jangka waktu 7 Agustus 2020 hingga 1 September 2020 (ke rekening SW)," kata Yovan.

Namun hingga awal 2022, barang yang dijanjikan tidak kunjung datang.

Yusnaniar dan Muslimin pun melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polres Semarang pada 19 Maret 2022.

Baca juga: Polisi Segera Keluarkan Red Notice Tersangka Penipuan Robot Trading Viral Blast

"Tersangka sudah tiba di Polres Semarang pada Sabtu (26/3/2022) malam. Dia dijerat Pasal 378 KUHP dan Pasal 372 KUHP ttg Tindak Pidana Penipuan dan Penggelapan," paparnya.

Pelaku terancam empat tahun kurungan penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com