Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tergiur Tiket MotoGP dari Promosi Status WA, Ternyata Barcode Tak Bisa Dipindai, Dian Mengaku Rugi Rp 3 Juta

Kompas.com - 17/03/2022, 11:06 WIB
Pythag Kurniati

Editor

LOMBOK, KOMPAS.com - Seorang warga bernama Dian mengaku menjadi korban penipuan tiket MotoGP oleh oknum tak bertanggung jawab hingga merugi Rp 3 juta.

Awalnya, Dian melihat promosi tiket dari status WhatsApp salah satu agen travel yang dia kenal.

Baca juga: Marc Marquez Buka Jendela Mobil dan Lambaikan Tangan, Sebut Im Ready to Race

Sempat curiga

Dian sempat curiga karena e-tiket yang dikirimkan oleh pelaku tidak berbentuk persegi panjang seperti tiket MotoGP yang ia ketahui.

Pelaku meyakinkan Dian bahwa nanti e-tiket harus ditukar terlebih dahulu hingga mendapatkan tiket seperti pada umumnya.

“Tapi karena alamat emailnya tulisannya MGPA jadinya saya percaya aja,” ujar Dian, seperti dikutip dari Tribun Lombok.

Baca juga: Jelang MotoGP Mandalika, 1.500 Penumpang Menyeberang ke Lombok dari Pelabuhan Padangbai

Namun saat dia menukar e-tiket di eks Bandara Selaparang, Rabu (16/3/2022), barcode pada e-tiket tidak bisa dipindai.

Padahal ada tiga tiket yang sudah dia beli yang seluruhnya tidak dapat dipindai.

“Waktu dipindai malah tak bisa tiketnya,” kata Dian.

Baca juga: Sambut Pebalap MotoGP, Gubernur NTB: Kita Tidak Berlebihan, Takutnya Kecapekan...

 

Nomor diblokir

Saat dia menanyakan kepada agen travel, ternyata agen tersebut hanya pihak ketiga sebagai perantara yang menawarkan jasa pembelian tiket milik orang lain.

Penjual tiket yang dipromosikan oleh agen tersebut diduga merupakan penipu.

Saat meminta konfirmasi, kontak Dian justru diblokir oleh pelaku, sehingga tak bisa dihubungi sama sekali.

Ternyata tak cuma Dian yang jadi korban, ada delapan orang lain bernasib serupa yang membeli tiket dari orang yang sama.

Dian pun terpaksa harus membeli ulang tiket menonton MotoGP Mandalika di RSUDP NTB.

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Niat Nonton MotoGP, Wanita Asal Mataram Ini Justru Kena Tipu dan Merugi Rp 3 Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com