Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Gardu Induk PLN Disiapkan untuk Suplai Listrik MotoGP Mandalika

Kompas.com - 08/03/2022, 15:58 WIB
Karnia Septia,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) menyiapkan dua gardu induk untuk menyuplai listrik saat perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika, 18-20 Maret 2022.

General Manager PLN NTB, Sudjarwo menjelaskan, suplai utama listrik di MotoGP akan dipasok dari dua gardu induk yaitu gardu induk Sengkol dan gardu induk Kuta.

"Fungsi utama GI (gardu induk) adalah mentransformasikan tegangan. Listrik dari pembangkit akan masuk ke GI, dan selanjutnya akan didistribusikan ke Sirkuit Mandalika," Terang Sudjarwo dalam keterangan tertulis, Selasa (8/3/2022).

Baca juga: Jelang MotoGP, Polda NTB Siapkan 47 Pos Penjagaan di Sekitar Mandalika

Ia menjelaskan, suplai utama kelistrikan untuk MotoGP Mandalika berasal dari Sistem Kelistrikan Lombok.

Beberapa Unit Uninterruptible Power Supply (UPS) disiapkan sebagai lapis kedua dan genset sebagai lapis ketiga, apabila terjadi gangguan pada suplai utama dan kedua.

Sistem Kelistrikan Lombok sendiri terhubung melalui transmisi 150 kV atau dikenal dengan istilah Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT).

Tegangan ini akan ditransformasi ke tegangan 20 kV untuk selanjutnya didistribusikan kepada pelanggan.

Saat ini, terdapat 11 gardu induk tersebar di seluruh Lombok untuk memperkuat sistem.

Gardu induk Kuta sendiri telah beroperasi sejak 2015 dengan kapasitas trafo yang terpasang sebesar 30 MVA.

Sedangkan untuk gardu induk Sengkol telah beroperasi sejak tahun 2012, dengan satu buah trafo kapasitas 30 MVA.

Baca juga: Menteri PUPR Tinjau Kesiapan Akhir Infrastruktur Jelang MotoGP Mandalika

Seiring dengan perkembangan beban, PLN menambahkan satu buah trafo berkapasitas 30 MVA di tahun 2017 dan satu buah trafo berkapasitas 60 MVA yang beroperasi di bulan Desember 2020.

Beban kedua trafo saat ini masing-masing 68 persen dan 15 persen.

"Dari kedua GI ini, MotoGP akan disuplai dari 3 jalur utama listrik, yakni dua jalur dari GI Kuta dan satu jalur dari GI Sengkol," Kata Sudjarwo.

Dua jalur Saluran Kabel Tegangan Menengah sepanjang 1.485 kms dari gardu induk Kuta dan satu jalur sepanjang 13.8 kms dari gardu induk Sengkol telah selesai terbangun di tahun 2021.

"Ini merupakan ikhtiar PLN untuk memberikan yang terbaik untuk MotoGP. Dan kami terus mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat dan juga stakeholder NTB agar seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan aman dan lancar," harap Sudjarwo.

Baca juga: 4 Desa Wisata Ini Wajib Dikunjungi Selagi di Mandalika Nonton MotoGP

Selain menyiapkan gardu induk, untuk gelaran MotoGP ini PLN telah mendatangkan 14 UPS  dengan daya total sebesar 2,4 MVA  dari Bima, Sumbawa, Jawa Timur, DKI Jakarta dan NTT.

Selain itu, 11 buah genset yang didatangkan dari Bima, Sumbawa dan Papua berkapasitas total 6,2 kVA akan dioperasikan sebagai lapis ketiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com