Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Distrik Beoga yang Diserang KKB, Harga BBM Rp 50.000 Per Liter hingga Beli Motor Diangkut Pesawat

Kompas.com - 08/03/2022, 09:35 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Delapan pekerja jaringan telekomunikasi tewas ditembak oleh kelompok kriminal bersenjata pada Rabu (2/3/2022) dini hari.

Peristiwa tersebut terjadi di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. Saat kejadian, para korban sefang memperbaiki Tower BTS 3 Telkomsel di Distrik Beoga.

Distrik tersebut berada di perbatasan Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya. Sebelum Beoga, kawasan yang rawan gangguan keamanan kerap terjadi di Distrik Sugapa.

Baca juga: Perjuangan Tim Mengevakuasi 8 Jenazah Korban Penembakan KKB di Beoga, Hadapi Medan dan Cuaca Ekstrem

Dan berikut 5 fakta tentang Distrik Beoga:

1. Tiket pesawat Beoga capai Rp 1,8 juta

Distrik Beoga tergolong terisolasi dan hanya pesawat berbadan kecil yang menjadi satu-satunya moda transportasi yang bisa masuk ke Beoga.

Hal tersebut disampaikan Kapolsek Beoga, Ipda Ali Akbar yang bertugas di distrik tersebut selama 19 bulan.

Ia bercerita jika kondisi aman, penerbangan ke Beoaga bisa empat kali dalam sehari. Harga tiket per orang mencapai Rp 1,8 juga. Jika membawa barang, maka tarif per kilogram mencapai Rp 20.000.

Di Beoga terdapat delapan kampung dengan luas mencapai 809.008 kilometer per segi.

Baca juga: 7 Fakta Penembakan 8 Pekerja di Puncak Papua, Anak Kepala Suku hingga Warga Bandung Ikut Tewas

2. Tak ada mobil, beli motor diangkut pesawat

Aktivitas aparat kepolisian di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, PapuaDok Pribadi Ipda Ali Akbar Aktivitas aparat kepolisian di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua
Ipda Ali Akbar bercerita di Distrik Beoga tak ada mobil. Satu-satunya kendaraan roda empat adalah ambulans milik Puskesmas Beoga.

Namun saat ini ambulans dalam kondisi rusak. Walau demikian banyak warga yang memiliki motor roda dua.

Warga membeli motor dari Kabupaten Mimika dan mengirimkannya ke Distrik Beoga dengan pesawat.

Biaya pengiriman tidak murah yakni mencapai Rp 6 juta.

"Mereka beli motor di Timika terus kirim pakai pesawat, ongkosnya Rp 6 juta per motor," ungkap Ali.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com