Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Jam Dilalap Api, Sebuah Pangkalan Gas Elpiji di Bogor Ludes Terbakar

Kompas.com - 01/03/2022, 14:04 WIB
Afdhalul Ikhsan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Satu pangkalan atau agen gas elpiji di Jalan Nasional 11 524, Desa Kalongsawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ludes terbakar pada Selasa (1/3/2022) dini hari.

Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut.

Sebab, warga sekitar sempat mendengar dentuman ledakan sehingga mereka berlarian ke luar rumah.

Baca juga: Tabung Gas Meledak, Seorang Pegawai Laundry di Bogor Alami Luka Bakar

Kapolsek Jasinga AKP Fajar Hidayat mengatakan, tabung gas elpiji ukuran 30 kilogram yang disimpan di dalam rumah tersebut meledak.

"Pas kita ke lokasi juga masih meledak. Jadi enggak cuman warga yang denger," kata Fajar saat dikonfirmasi, Selasa.

Menurut dia, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. Warga yang mendengar dentuman itu langsung melapor ke petugas.

Baca juga: Sungai Cileungsi Meluap, 3.200 Rumah Warga di Kabupaten Bogor Terdampak Banjir

Sejumlah mobil pemadam kebakaran pun langsung diterjunkan ke lokasi kejadian.

Petugas gabungan dan warga sempat berjibaku menghentikan kobaran api yang sudah membesar.

Api baru selesai dipadamkan setelah dua jam atau sekitar pukul 04.00 WIB oleh petugas gabungan.

"Itu deket sama rumah warga di pinggir jalan, jadi nyamber dikit ke (rumah) tetangga. Jadi warga di situ langsung telepon karena di pangkalan juga enggak ada satpamnya," ungkap Fajar.

Kondisi pangkalan gas elpiji yang ludes terbakar di Desa Kalongsawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/3/2022) dini hari.Dok. Damkar Kabupaten Bogor Kondisi pangkalan gas elpiji yang ludes terbakar di Desa Kalongsawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/3/2022) dini hari.

Ia mengungkapkan bahwa kebakaran tersebut disebabkan karena adanya korsleting listrik sehingga menimbulkan percikan api.

Fajar menyampaikan, proses pemadaman itu berjalan dengan lancar dan tanpa adanya kendala.

"Yang terbakar berupa tabung gas 30 kilogram 40 tabung, 50 tabung oksigen, paragon 12 tabung, sama astelin 9 tabung. Kerugian materil sekitar Rp 40 juta lebih," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com